Malam tanpa belas
selalu menggila dengan cambuknya
melukai tiap jengkal kulit
mendera harap meski belum terucap
ingin ku muntahkan semua lolongku
biarpun hanya mampu lewat pori
karena sayat
hingga tidak kudengar lagi dengung
sakit? kalau itu masih ada ingin
kupeluk bagai  bayi  rindu tidurnya
apakah kau duli, Â jika duka ini
sudah tanpa batas?
(Pati, 9 Desember 2019)
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!