Peran Orang Tua, Penentu Masa Depan Anak

Kesuksesan seseorang tidak serta merta bergantung pada kemampuan yang dia miliki saja, tidak bergantung dari finansialnya saja, bahkan tidak hanya ditentukan oleh keingianan tanpa usaha. Kesuksesan yang mampu diraih seseorang melainkan, kesuksesan yang memang sudah terencana, terstruktur, bahkan sudah tersistematis. Bagaimana seseorang bisa mencapai puncak kesuksesannya, sementara ia hanya menginginkannya tanpa adanya dukungan penuh dari keluarganya salah satunya dukungan penuh dari kedua orang tuanya. 

Disinilah peran orang tua sangat penting sekali dalam penentu masa depan anak. Orang tua lah yang menjadi penyemangat, motivator terhebat, bahkan menjadi penasehat ulung yang bisa mengarahkan putera puterinya dalam mengemban pendidikan yang bermutu baik demi masa depan sang anak. Tidak hanya itu, orang tua adalah sumber kekuatan utama untuk mencapai kesuksesan dalam diri anak tersebut.

Jika tidak ada dukungan dari orang tua, baik itu dukungan secara materi, dukungan secara interpersonal, dukungan secara nyata, dan aksi nyata orang tua yang amat sangat totalitas dalam menentukan mau dibawa ke arah mana masa depan si buah hati, makan pencapaian kesuksesan itu akan sangat sulit sekali dicapai. Meskipun dalam diri seorang anak memiliki jiwa yang begitu membaranya, jiwa yang begitu tangguhnya, jiwa yang begitu semangatnya, tanpa adanya dorongan dari orang tua, tanpa adanya motivasi dari oang tua, tanpa adanya semangat dan dukungan sepenuh hati dari orang tua, serta tanpa adanya doa-doa mulia daei orang tua, maka semua akan terasa amat sangat sulit untuk dilalui. 

Banyak kasus yang terjadi dibeberapa daerah, seperti kasus dimana orang tuanya sukses tetapi anaknya biasa saja bahkan enggan utuk menuntut ilmu melebihi ilmu yang disandang oleh kedua orang tuanya. Hal semacam ini sungguh sangat sering terjadi dan sering dialami oleh sebagain orang yang hidup di wilayah Indonesia, fakto apa sebenarya pemicu terjadinya hal semacam ini? Mengapa hal tersebut sering terjadi bahkan merajalela dimana-mana kesalahan terbesar ada pada diri orang tua yang dia hanya cuek kepada anaknya, dia hanya mampu mencukupi si anak dengan uang, yang tidak pernah ada waktu sama sekali buat menemani anak belajar serat orang tua yang merasa sudah terbebani sibuk dengan urusan pekerjaannya sehingga dia tidak punya banyak waktu untuk menemani atau bahkan  sekedar mendengarkan cerita seru si anak. 

Peran orang tua, sangatlah penting dalam hal mendidik anak. Anak menjadi seenaknya sendiri, menjadi arogan, manja, bahkan selalu bergantung dengan kedua orang tuanya ini karena dia sudah terbiasa di manja semenjak kecil, sengaja dilindungi meskipun salah, bahkan si anak  tidak akan pernah tau apa itu yang dimaksud dengan berjuang, tidak kenal rasanya bagaimana, tidak tau waktu yang tepat untuk berjuang bagaimana, dan tidak tau cara menghadapi masalah seorang diri bagaimana, oleh karena itu sebagai orang tua jangan pernah memperlakukan anak seperti raja, tapi didiklah dia untuk masa depan yang lebih baik dari sebelumnya