Mohon tunggu...
Nursini Rais
Nursini Rais Mohon Tunggu... Administrasi - Lahir di Pesisir Selatan, Sumatera Barat, tahun 1954.

Nenek 5 cucu, senang dipanggil Nenek. Menulis di usia senja sambil menunggu ajal menjemput.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Ini Dia! Potret 10 Emak-emak Tergemuk di Dunia

21 Oktober 2019   14:39 Diperbarui: 21 Oktober 2019   14:49 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Iman Ahmad Abdulati. Foto: mid-day.com

Mayra Rosales: Foto: tribunnews.com
Mayra Rosales: Foto: tribunnews.com

Mayra (34)  mengalami kejadian tidak menyenangkan. Di samping menderita kegemukan, wanita asal Texas ini dituduh membunuh Eliseo keponakannya.

Akhirnya Mayra dibebaskan dengan  alibi, mengangkat lengan saja dia tidak kuat apalagi menyerang keponakannya.

4. Donna Simpson (450 Kg)

Donna-Simpson. Foto: alchetron.com
Donna-Simpson. Foto: alchetron.com
Donna Simpson adalah wanita tergemuk asal Amerika Serikat. Setiap tahun dia menghabiskan uang Rp 769 juta hanya untuk makan.

Ia pertama kali mengumumkan bahwa dirinya ingin menjadi emak-emak tergemuk di dunia pada tahun 2008. Beberapa tahun kemudian, berat badannya mencapai 450 kg.

Pada tahun 2010  bobotnya mencapai target selama masa kehamilan. Ia berhasil masuk rekor dunia atau Guinness Book of Record sebagai wanita tergemuk saat melahirkan

5. Titi Wati (350 Kg)

Titi Wati. Foto: brilio.net
Titi Wati. Foto: brilio.net
Emak-emak tergemuk ke 5 di dunia adalah Titi Wati  asal Indonesia, warga Jalan G Obos XXV Palangka Raya, Kalimantan Tengah. Wanita 37 tahun ini memiliki berat badan sekitar 350 kilogram.

Tersebab obesitas, Titi Wati hanya bisa tengkurap selama 6 tahun. Ia tidak bisa lagi berdiri. Sesekali berbaring ke kiri dan ke kanan. Menggerakan kepala dan tangannya. Itupun hanya sebatas pergelangan tangan.

6. Patty Sanchez (330 kg)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun