Pada Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI), Pemerintah berencana merealisasikan 82 Proyek MP3EI pada tahun 2013. Pembangunan groundbreaking yang akan dilakukan pada thn ini adalah sebanyak 14 proyek infrastruktur diantaranya adalah : Pembangunan monorel Makassar, Pengembangan Stasiun terpadu di Jakarta, pengembangan bandara di Yogyakarta dan Pelabuhan di Cimalaya.
Pembangunan proyek-proyek infrastruktur tentu mengundang investor asing maupun domestik untuk membangung pabrik semen di Indonesia. Sebanyak 12 investor siap menggelontorkan dana sekitar US$ 6,68 miliar atau sebesar Rp. 65,03 triliun, dana ini digunakan untuk membangun pabrik semen di Indonesia pada tahun 2013-2017.
Investasi tersebut akan melambungkan kapasitas produksi semen nasional menjadi 108,77 juta ton, atau bertambah 48,3 juta ton dari akhir thn 2012 sebanyak 60,47 juta ton. Investor meningkatkan investasi pada industri semen di Indonesia karena meningkatnya permintaan diatas 10% pertahun dalam 3 tahun terakhir.
Pada tahun 2017 konsumsi semen di Indonesia diproyeksikan mencapai 84,96 juta ton, naik dari tahun 2012 yang masih sekitar 54,96 juta ton.
Permintaan semen nasional akan terus naik secara signifikan jika proyek MP3EI terus berjalan sesuai dengan timeline yang telah di susun. Berjalannya proyek MP3EI seperti pembangunan Infrastruktur tentunya akan berdampak positif pada penyerapan tenaga kerja, dimana penyerapan tenaga kerja secara luas akan berdampak positif terhadap berkurangnya tingkat kemiskinan yang kini menjadi salah satu fokus kerja pemerintah.
