Paguyangan-Dari tahun ke tahun, memang di pertengahan sampai akhir bulan Agustus, seluruh warga Indonesia merayakan Hari Kemerdekaannya dengan cara ikut dalam lomba-lomba di tingkat desa, maupun ikut dalam perayaan karnaval. Berbagai atraksi maupun keunggulan di masing-masing desa dapat ditunjukkan dalam arak-arakan karnaval tersebut, dan ditonton oleh semua warga sekitar.
Sebagaimana siang tadi, Minggu(18/8), Jadwal yang mengadakan karnaval adalah desa Winduaji, Kecamatan Paguyangan, dengan mengambil tema Reboisasi.
Ada yang unik dari salah satu peserta karnaval, dimana mereka berpakaian kaos warna hijau sebagai simbol penghijauan, dan memakai topi dari daun kelapa yang masih muda (janur). Mereka sangat kreatif.
NurAfifah, salah satu peserta yang berasal dari Kelompok Bermain Ma'arif tersebut mengakui, sebelum mereka melakukan karnaval, mereka membuat topi yang berasal dari anyaman daun kelapa muda tersebut bersama-sama.
"Topi ini kami buat sendiri lho, bersama-sama, dan kami yakin, topi ini tidak dapat ditemukan di toko manapun," gurau NurAfifah.
"Entahlah, penampilanku kali ini sebagai apa, yang penting saya ikut meramaikan karnaval di Desa kami, semoga masyarakat terhibur," Demikian kata Lidya Alfi.