Mohon tunggu...
nurillahvia
nurillahvia Mohon Tunggu... Mahasiswi Universitas Diponegoro

Hobi saya adalah mendengarkan musik dan menonton film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Kreatif! Mahasiswa KKN Undip Desa Cepoko Kabupaten Sragen Membuat Mineral Blok Dengan Harga yang Tejangkau Untuk Peternak Ruminansia

20 Februari 2025   21:50 Diperbarui: 20 Februari 2025   21:44 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penyerahaan produk mineral blok kepada para peternak

Sragen (26/01/2025) Desa Cepoko terletak di Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, Indonesia. Sektor pertanian merupakan potensi unggulan yang menjadi profesi utama mayoritas masyarakat di Desa Cepoko. Selain itu, terdapat sektor lain salah satunya sektor peternakan yang dapat menjadi potensi unggulan lainnya terutama peternakan sapi dan kambingnya. Salah satu permasalahan yang selalu konsisten di Desa Cepoko adalah sulitnya mencapai bobot badan maksimal dan kekurangan mineral pada ternak sapi, kambing dan domba. Padahal, bobot badan sangat menentukan nilai jual dari ternak tersebut sehingga hal ini menjadi permasalahan serius yang harus diperhatikan untuk mencapai peternakan yang berhasil.

Oleh karena itu, guna mengatasi permasalahan yang sering dihadapi peternak sapi dan kambing di Desa Cepoko, Mahasiswa TIM I KKN UNDIP Desa Cepoko yaitu Nurillah Dwi Oktavia dari program studi peternakan, Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro berupaya membantu peternak untuk meningkatkan bobot badan dan produktivitas ternak dengan membuat suplemen tambahan untuk ternak ruminansia yaitu mineral blok. Mineral blok adalah suplemen ternak atau dapat dikatakan "snack" bagi ternak yang bahan utama nya adalah mineral yang dicampur bahan pengeras untuk kemudian mineral dicetak dan menjadi solid atau keras. Mineral blok mengandung mineral yang dapat merangsang nafsu makan sehingga dapat meningkatkan bobot badan.

Sesi dokumentasi dengan para peternak ruminansia
Sesi dokumentasi dengan para peternak ruminansia

Nurillah Dwi Otavia menjalankan program kerja ini yaitu dengan cara mengumpulkan para warga yang mempunyai ternak ruminansia di balai Desa Cepoko dengan memberikan sosialisasi melalui PPT dan leaflet mengenai mineral blok meliputi manfaat, langkah pembuatannya dan cara memberikannya kepada ternak, lalu diberikan juga demonstrasi langsung kepada peternak untuk pemberdayaan pembuatan mineral blok dan diberikan juga produk mineral blok kepada peternak. Cara pembuatan mineral blok yaitu siapkan alat meliputi timbangan, cetakan dan wadah meliputi garam 200 gr, mineral ultra 50gr, air secukupnya, dan semen putih 50 gr. Langkah pembuatannya cukup mencampurkan bahan-bahan tersebut lalu dicetak membentuk donat dan dijemur di bawah sinar matahari sampai kering.

Penyerahan hadiah kepada para peternak ruminansia
Penyerahan hadiah kepada para peternak ruminansia

Selain itu, mineral blok sangat penting karena ternak ruminansia membutuhkan suplemen mineral untuk pertumbuhan, kesehatan, dan reproduksi yang optimal. Beberapa kandungan nutrisi dalam mineral blok untuk sapi dan kambing yaitu kalsium untuk kontraksi otot, fungsi saraf, dan proses metabolik lainnya. Fosfor untuk fungsi otot, sistem pencernaan, dan metabolisme energi. Magnesium diperlukan untuk fungsi otot dan saraf yang normal, serta metabolisme energi. Tembaga adalah mineral penting untuk produksi dan fungsi darah yang normal, serta pertumbuhan yang baik pada sapi dan kambing. Selenium untuk fungsi sistem kekebalan tubuh dan kesehatan reproduksi. Zinc diperlukan untuk pertumbuhan yang baik, fungsi sistem kekebalan tubuh, dan kesehatan reproduksi.

Peternak menyambut program kerja ini dengan sangat baik, bagi mereka program ini dapat menjadi solusi permasalahan sulitnya mencapai bobot optimal ternak sapi dan kambing dan mereka juga dapat membuatnya sendiri tanpa harus beli.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun