Mohon tunggu...
Nuril Izzati
Nuril Izzati Mohon Tunggu... Penjahit - Ibu dari 3 orang anak

Dunia ibarat surga bagi orang kafir, tapi penjara bagi orang beriman

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Wahai Hati

19 Februari 2019   09:02 Diperbarui: 19 Februari 2019   09:57 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Wahai hati, lembut lah ketika ayat-ayat Allah dibacakan


Wahai mata, lembutlah ketika melihat saudara seiman


Wahai lisan, diamlah bila tak mampu suarakan kebenaran


Wahai telinga, tenanglah ketika mendengar nasehat dan ajakan kebaikan


Wahai tangan, lihailah ketika goreskan pena tuk kebangkitan


Wahai kaki, kuatlah dalam menapaki jalan perjuangan


Wahai akal, sigaplah tentukan pilihan yang mampu hantarkan surga ke hadapan


Wahai rasa takut, enyahlah ketika dakwahkan kebenaran


Wahai diri, bersegeralah tuk raih ampunan dan surga yang telah dijanjikan

Nuril Izzati
19-02-2019
Cibinong, Bogor

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun