Mohon tunggu...
nuril hadi
nuril hadi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar

Masih pelajar mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Tuhan, Maaf Kami Sedang Sibuk

18 Mei 2022   14:32 Diperbarui: 18 Mei 2022   14:40 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

"Tuhan, maaf, kami orang orang sibuk, tetapi kami kesulitan mencari waktu untuk mengerjakan amalan yang dapat menjauhkan kami dari neraka-mu. Kami memang berharap surga, tetapi kami hampir tak ada waktu untuk mencari bekal menuju surga-Mu".

Ada 24 jam dalam sehari, yang mana aku sebagai makhluk selalu lalai kepada-Mu. Kenapa begitu banyak kehidupan dunia yang melalaikan akhirat, bukanya kami sebagai hamba-mu tak ingin lalai kepada-Mu namun sebab apa kami selalu disibukkan kepada urusan duniamu. Begitu banyak rahmat-mu tercurah kan kepada ku namun yang terlintas di benakku hanyalah angan angan untuk selalu menyambahmu .

Kuratapi kehidupan ku yang selalu menyangkal sahutan-Mu. Aku selalu siaga disaat bosku memanggil ku tapi kenapa aku selalu santai disaat kau memanggilku.

Suara Azan berkumandang disudut kota kau tak pernah memilah dan memilih Kepada seluruh makhluk hidup baik mereka yang patuh pada mu atau yang ingkar kepadamu Ya Tuhan jangan kau ambil nyawaku sebab aku masih sibuk kepada urusan kepada duniamu aku mencoba merenungi rahmat-mu supaya kehidupan ku terbayar oleh kesadaran ku.

Tuhan maafkan aku yang lalai kepdamu padahal kau tak pernah lalai menjalankan siang dan malam untuk semua hamba-mu. Aku selalu ingkar kepada mu padahal kau tak pernah untuk selalu memberikan makana kepadaku maafkan aku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun