Mohon tunggu...
Humaniora

Menggali Kembali Peran Dasar Pemuda

22 Oktober 2018   23:48 Diperbarui: 22 Oktober 2018   23:50 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

generasi muda adalah generasi penerus yang nantinya sebagai pemegang nasib bangsa, maka generasi mudalah yang dapat menentukan segala yang dicita-citakan bangsa dan Negara ini.

Dalam sebuah pernyataan soekarno "Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia". Kalimat tersebut menggambarkan peran generasi Muda terhadap nasib bangsa. Karena jelas dimasa mendatang Generasi mudalah yang menjadi tonggak bagi negara Indonesia.

sejarah menyatakan bahwa keberhasilan bangsa Indonesia, tidak terlepas dari peran dan perjuangan para pemuda. Tercatat Mulai tahun 1908, pemuda mendirikan sebuah kelompok/organisasi "Boedi Oetomo" sebagai suatu pergerakan dalam memperjuangkan kemerdekaan. Kemudian Lahirnya Sumpah Pemuda 1928 juga tidak lepas dari peran penting para pemuda. berlanjut pada Proklamasi Kemerdekaan 1945.

Seiring berkembangnya zaman yakni pada era globalisasi sekarang peranan generasi muda mulai terkikis terutama dalam mengimplementasikan Pancasila dalam kehidupan masyarakat menjadi semakin surut. Tak jarang kita lihat pemuda yang tidak peduli dengan nilai-nilai yang terkandung di dalam pancasila.

Dan yang lebih memprihatinkan banyak pemuda indonesia yang tidak mengetahui makna dan bahkan sejarah Pancasila. Jika dasar pancasila tidak mereka pahami, bagaimana nasionalisme terhadap negara dapat di bentuk ? Jika untuk memahami pentingnya Pancasila saja mereka tidak bisa, bagaimana bisa mempraktikkanya di kehidupan bermasyarakat ?

Kita tahu bahwa peran pemuda sangat penting dalam membangun peradaban dan kemajuan suatu bangsa. Sungguh besar harapan yang ada di pundak pemuda indonesia. Untuk itu perlu dibangun karakter generasi muda yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.  Saatnya generasi muda meninggalkan budaya-budaya luar yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.

Beberapa peran yang dapat dilakukan oleh generasi muda dalam menanamkan nilai-nilai Pancasila adalah dengan membekali diri dengan pendidikan yang berlandaskan Pancasila.

Pendidikan merupakan modal utama yang sangat penting dalam menanamkan nilai-nilai Indonesia dan nasionalisme Indonesia secara keseluruhan terutama dalam menyiapkan generasi muda. Pendidikan terutama materi PKn, sejarah, dan sebagainya akan memperkenalkan generasi kepada pengalaman kolektif dan masa lalu bangsanya.

Pendidikan juga dapat membangkitkan kesadaran tentang kehidupan bersama dalam komunitas yang lebih besar, sehingga timbul rasa bangga terhadap bangsa dan tanah air sendiri.

Pancasila sebagai dasarnya menekankan pada nilai-nilai untuk menumbuhkan nasionalisme pada setiap pelajar agar dapat membentengi diri dari pengaruh negatif globalisasi.

Selain itu peran Pemuda adalah Berperan aktif dalam masyarakat. Disamping membekali diri dengan pendidikan, pemuda juga perlu berinteraksi bersama masyarakat sekitar, disertai dengan pengamalan nilai-nilai luhur Pancasila. Tindakan itu dapat dimulai dari hal sekecil apapun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun