Mohon tunggu...
Nur Fitriyana
Nur Fitriyana Mohon Tunggu... Mahasiswa - terimakasih.

don't lose yourself trying to be everything to everyone.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sanksi Warga Jembrana yang Tolak Vaksin, Ini yang Terjadi

15 Juni 2021   20:02 Diperbarui: 16 Juni 2021   01:28 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejumlah tempat vaksin Covid-19 di Kabupaten Jembrana kemarin mengalami peningkatan drastis. Antusias warga untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 saat ini meningkat tajam, diduga karena adanya sanksi bagi warga yang menolak divaksin sesuai perpres 14 tahun 2021.

Seperti vaksinasi Covid-19 di Kelurahan Loloan Barat dan vaksinasi di Balai Lingkungan Kerobokan, yang terlihat pada Kamis (10/6), warga berbondong-bondong mendatangi balai lingkungan setempat untuk mengikuti vaksinasi Covid-19. Lurah Loloan Barat Ahmad Ma'mun mengaku, sejak sebulan belakangan telah menjalankan sanksi bagi warga yang menolak vaksinasi Covid-19 sesuai perpres 14 tahun 2021.

Sehingga, partisipasi warga mengikuti vaksinasi meningkat drastis. “Dengan adanya Perpres tersebut antusiasme dari masyarakat dan peningkatan masyarakat untuk mengikuti vaksinasi ini cukup signifikan," ujar Ahmad Ma'mun.

Terlihat dari dari data kehadiran, jumlah warga yang datang untuk mengikuti vaksinasi kemarin lebih banyak dibanding vaksinasi pertama sebulan lalu.

Dengan sanksi bagi warga yang menolak divaksin sesuai perpres 14 tahun 2021 ini, diharapkan akan mampu mensukseskan program vaksinasi di Jembrana.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun