Mohon tunggu...
Nurfadhila Savira Pratiwi
Nurfadhila Savira Pratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Nothing.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Sehat dengan Memanfaatkan Limbah Rumah Tangga

17 Agustus 2022   01:10 Diperbarui: 17 Agustus 2022   01:17 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Kelompok (dokpri)

Sekelompok mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang tergabung dalam kelompok 21 KKN Tematik UPI 2022 melakukan sosialisasi pengolahan limbah rumah tangga bersama dengan ibu-ibu PKK RW 07 di Lapangan Pingpong Kecamatan Cidadap, Kelurahan Ciumbuleuit, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat,  Kamis (04/07/2022). 

Sosialisasi ini ditujukan untuk meningkatkan inisiatif warga Kelurahan Ciumbuleuit agar dapat memanfaatkan kembali limbah rumah tangga yang dapat digunakan kembali, sehingga akan membuat penumpukan sampah di lingkungan sekitar menjadi berkurang dan akan menciptakan lingkungan yang sehat. Untuk menciptakan lingkungan yang sehat tersebut diperlukan partisipasi besar dari warga sekitar sebagai penyumbang limbah namun juga harus menjadi pengelola limbah tersebut.  

Dokumentasi Kelompok (dokpri)
Dokumentasi Kelompok (dokpri)
Untuk mendorong inisiatif warga, pada sosialisasi ini dilakukan dalam bentuk praktik pengolahan limbah plastik bekas minyak goreng, plastik bekas minyak goreng dipilih karena menjadi limbah terbesar dan menumpuk tanpa pengelolaan di lingkungan sekitar. Untuk mengatasi permasalahan tersebut limbah plastik bekas minyak goreng tersebut diubah menjadi media tanam tanaman sehat seperti sayuran. Akhirnya, selain cara pengelolaan yang mudah, juga akan mendapatkan lingkungan dan tubuh yang sehat.

Hal ini dikarenakan dalam praktiknya diperlihatkan juga mengenai pemanfaatan pupuk kompos yang berasal dari penguraian sampah organik rumah tangga yang baik untuk kesehatan tanah dan tanaman. Itulah mengapa program kerja ini disebut sebagai TANOS, yaitu singkatan dari Tanaman Kompos. Dengan begitu, program kerja ini telah memberikan solusi dari dua permasalahan lingkungan yang terdapat dilingkungan tersebut, yaitu penumpukan sampah anorganik yang digunakan kembali dan juga sampah organik yang diolah menjadi pupuk kompos. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun