Mohon tunggu...
Nur Awaliah
Nur Awaliah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajaran

Semangat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebijakan Universitas Aisyiyah Memanfaatkan Media Sosial dalam Pembelajaran Selama Pandemi Covid-19

29 Januari 2022   20:05 Diperbarui: 29 Januari 2022   20:06 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

    Coronavirus adalah kumpulan virus yang menginfeksi sistem pernapasan. corona yang disebut COVID-19 (Corona Virus Disease 2019) pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Gejala awal infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyerupai gejala flu, yaitu demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Setelah itu, gejala dapat hilang dan sembuh atau malah memberat.

       Penderita COVID-19 dengan gejala berat bisa mengalami demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas, atau nyeri dada. Keluhan tersebut muncul ketika tubuh bereaksi melawan virus Corona. Pada banyak kasus, virus ini hanya menyebabkan infeksi pernapasan ringan, seperti flu. Namun, virus ini juga bisa menyebabkan infeksi pernapasan berat, seperti infeksi paru-paru (pneumonia).

     Pada pertengahan tahun 2020 virus corona atau covid-19 dengan cepat memasuki dan menyebar di Indonesia, virus covid-19 menyebar bukan hanya di negara Indonesia saja tetapi, juga menyebar ke berbagai negara di belahan dunia, hal tersebut membuat beberapa negara memberlakukan kebijakan lockdown (penutupan akses area) untuk mencegah virus Corona makin meluas. Di Indonesia, pemerintah menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menekan penyebaran virus covid-19 . virus ini tidak memandang bulu, ia dapat menyerang siapa saja, mulai dari lansia (golongan usia lanjut), orang dewasa, anak-anak, dan balita, sampai ibu hamil dan ibu menyusui. 

       Karena hal tersebut sistem Pendidikan dan perekonomian Indonesia mulai terganggu, para pekerja hingga para pelajar\siswa mulai di rumahkan, dikarenkan adanya kebijakan pemerintah seperti pembatasan jam operasional pusat perbelanjaan serta di berlakukannya sistem belajar daring (dalam jaringan) hingga peraturan-peraturan seperti menjaga jarak, menghindari kerumunan, mencuci tangan pakai sabun, serta memakai masker, karena peraturan dan kebijakan tersebut banyak pekerja yang sampai di phk (pemutusan hubungan kerja) serta banyak pelajar\siswa yang mengeluh, karena pembelajaran daring ini pelajar/siswa banyak mengalami kendala, seperti gangguan sinyal, terbatasnya ekonomi untuk membeli kebutuhan alat elektonik seperti handphone, leptop serta untuk membeli kuota internet. 

       Universitas Aisyiyah Yogyakarta dalam hal ini dengan cepat mengambil kebijakan untuk mengantisipasi terkait permasalahan tersebut, Universitas Aisyiyah Yogyakarta menerapkan sistim belajar daring atau menggunakan media sosial untuk kegiatan belajar mengajar, Adapun media sosial yang di pergunakan sebagai media belajar mengajar antara lain: zoom, aplikasi lensa unisa, whatsapp grub, youTube dan google meet. Aplikasi lensa unisa sendiri merupakan aplikasi yang di rilis (diluncurkan) oleh universitas Aisyiyah Yogyakarta sebagai media pembelajaran untuk para mahasiswanya pada aplikasi tersebut mahasiswa dapat mengakses materi pembelajaran, serta dapat mengisi kuis dan mengupload (mengunggah) tugas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun