Mohon tunggu...
Nur Alaviyah Alhikma
Nur Alaviyah Alhikma Mohon Tunggu... Dosen - Belajar menulis

Jurnalistik

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Aku Hanyalah Gelas Plastik

31 Januari 2019   18:47 Diperbarui: 31 Januari 2019   18:52 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku hanya sebuah plastik yang menutupimu dari angin malam..

Yang selalu menjaga dan medoakanmu setiap malam..

Yang sudah berkorban agar apimu tidak luluh padam..

Untuk menjaga apimu agar tetap bersinar menerangi jalan..

Seiring berjalannya waktu,
Mengapa kamu merusak sisiku..
Membuat lubang besar disetiap sudutku..
Yang membuat angin malam merajuk padamu..

Katamu, bertanya itu gratis harganya

Katamu, kita adalah sepasang adam dan hawa

Katamu, tuhan akan memberikan yang terbaik pada kita

Namun kenyataannya, mengapa kamu tidak mampu menjawab yang nyata

Kenyataanya, kamu tidak mampu menjelaskan yang ada

Dan kenyataanya, hanya perspektif negatif yang belum tentu benar adanya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun