Mohon tunggu...
Belladonna Tossici
Belladonna Tossici Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pembaca

Membutuhkan buku seperti membutuhkan oksigen.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Grup Kepenulisan, Tempat Haha-Hihi yang Mendukung Prestasi

9 Desember 2019   07:05 Diperbarui: 9 Desember 2019   07:10 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hobi yang Dimusuhi

Kebanyakan penulis mengawali karirnya dari hobi masa kecil. Jarang sekali seorang anak yang ditanya cita-cita, akan menjawab dengan gamblang akan menjadi penulis. Dibandingkan dokter, insinyur perminyakan, atau presiden, profesi penulis terdengar kurang moncer. Jaminan keuangan pun tak ada. 

Kabanyakan orang tua justru melarang anaknya menekuni tulis menulis karena dianggap hanya berkhayal dan tak menghasilkan. Setelah menikah, penulis terkadang main kucing-kucingan dengan pasangan. Sulit sekali meraih dukungan orang-orang terdekat. 

Selain masalah finansial, genre tulisan pun dijadikan kambing hitam. Penulis romance dianggap mengajarkan maksiat dan zina. Penulis fantasi dipersalahkan sebab bercerita tentang sihir dan dunia gaib. Penulis horor yang menceritakan makhluk halus tak ketinggalan dipersalahkan. Lengkap sudah penderitaan penulis. 

Grup Kepenulisan yang Memberi Dukungan

Penulis yang berhasil, tak lepas dari dukungan orang di sekitar. Sungguh beruntung mereka yang mendapatkannya. Lalu, bagaimana dengan penulis yang harus sembunyi-sembunyi? 

Pada era digital seperti sekarang, tak sulit menemukan grup kepenulisan. Buka saja Wattpad, Facebook, atau Instagram, Anda akan menemukan puluhan. Cara masuknya pun beragam, ada yang mudah, ada yang perlu usaha ekstra. Nantinya penulis yang berminat bergabung akan dimasukkan ke grup Facebook, WhatsApp, Line, atau Telegram. 

Perlu diingat, tidak semua grup kepenulisan memberikan apa yang Anda mau. Ada grup yang sekadar berbagi masalah rumah tangga. Para anggota yang kebanyakan telah menikah, menuliskan masalahnya untuk saling dikomentari dan diberi simpati. 

Bukan itu yang Anda cari? 

Ada grup yang jarang ada kegiatan. Anggotanya tak saling kenal. Grup dibuat hanya untuk wadah berkumpul orang-orang sehobi. Tak masalah Anda datang lalu pergi. 

Bukan itu pula yang Anda butuhkan?  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun