Bantul (MAN 3 Bantul) -- Dua siswa MAN 3 Bantul (Mantaba) Â kembali menyabet prestasi dalam ajang penelitian. Â Himmatul Aliyyah (XI MIPA 2) dan Afifah Dewi Astuti (XI MIPA 2) dinyatakan sebagai Juara V dalam Lomba Esai Nasional Kimia UGM 2022 pada bulan Oktober. Ajang ini diselenggarakan oleh Keluarga Mahasiswa Kimia UGM. Lomba tahun ini mengangkat tema "Aktualisasi Ilmu Kimia dalam Pemanfaatan Hasil Alam untuk Menjaga Ketahanan Pangan Nasional".
Sebelumnya Himma dan Afifah melaksanakan presentasi secara daring di Studio MAN 3 Bantul dan pengumuman juara disampaikan dalam acara puncak Seminar Nasional Kimia 2022. Himmatul Aliyyah (XI MIPA 2) dan Afifah Dewi Astuti (XI MIPA 2) ini merupakan satu tim riset. Siswa yang tergabung dalam Excelent Research Club MAN 3 Bantul ini mengangkat pemanfaatan bagian tumbuhan menjadi olahan makanan yang bergizi dan sehat untuk mewujudkan ketahanan pangan. Â
Pemilihan judul ini di latar belakangi melimpahnya bahan pangan, salah satunya dari jantung pisang yang memiliki nilai gizi yang tinggi, namun belum banyak yang memanfaatkan. Bahan pangan ini dapat diolah menjadi makanan yang sehat dan bergizi untuk mewujudkan ketahanan pangan.
Dalam proses penelitian, Himma dan Afifah memerlukan waktu beberapa minggu untuk menghasilkan produk olahan makanan dengan didampingi guru pembimbing, Ismariyati, M.Pd, Guru Kimia sekaligus Koordinator Riset MAN 3 Bantul. Himma dan Afifah bersyukur atas prestasi ini.
"Motivasi saya mengikuti kompetisi ini karena saya tertarik dengan penelitian. Beberapa lomba karya tulis telah saya ikuti. Alhamdulillah dalam lomba ini bisa merasakan kemenangan. Jadi untuk teman-teman, manfaatkan dengan baik waktu yang ada. Coba terus, mumpung masih panjang waktunya. Kesempatan untuk berkarya dan berprestasi sangat besar ketika kita mau berusaha," tandas Himma.
 "Alhamdulillah rasanya seneng. Awalnya mikir tidak menang, Alhamdulillah kami bisa mendapatkan juara. Terima kasih kepada keluarga besar MAN 3 Bantul yang telah memberikan doa dan dukungan," ungkap Afifah saat ditanya bagaimana perasaannya ketika mengetahui timnya menjuarai lomba tersebut. (sal)
