Begini Cara Kontribusi UPI dalam Menanggulangi Dampak Covid-19 dalam Bidang Pendidikan

Pendidikan merupakan sektor yang cukup berdampak saat virus Covid-19 mewabah karena nya siswa harus mengikuti kebijakan pemerintah sebagai upaya pencegahan Covid-19 ini yakni dengan melaksanakan sekolah dengan kondisi berjarak, baik untuk jenjang SD,SMP ataupun SMA wajib melakukan pembelajaran jarak jauh karena tingkat Covid-19 yang masih sangat tinggi. Walaupun demikian pendidikan harus tetap berjalan meskipun tidak seperti biasanya. Pelaksanaan pembelajaran daring dilakukan dirumah masing-masing. 

Karena itu para pendidik serta siswa perlu melakukan adaptasi kebiasaan baru dalam melaksanakan pembelajaran. Hambatan dan tantangan yang ada juga mempengaruhi proses pembelajaran siswa. Berkaitan dengan itu, maka semua elemen masyarakat perlu bekerja sama dalam pencegahan dan memulihkan dampak dari pandemi Covid-19 khususnya terkait dibidang pendidikan.  

Universitas Pendidikan Indonesia dikenal sebagai perguruan tinggi yang berada di wilayah Jawa Barat dan Banten. Salah satu cara yang di lakukan oleh UPI dalam rangka berkontribusi dalam menanggulangi dampak Covid-19 dalam bidang pendidikan ini yaitu dengan mengadakan kegiatan KKN TEMATIK MDBPE-MBKM guna membangun desa melalui bidang pendidikan serta ekonomi, yang dilaksanakan sejak awal bulan juli sampai akhir bulan. 

Untuk memaksimalkan kegiatan yang dilakukan ini UPI mempunyai dua tema yakni membangun desa melalui bidang pendidikan dan  membangun desa melalui peningkatan ekonomi masyarakat, yang masing-masing tema memiliki 9 program kerja yang harus dipenuhi pada setiap mahasiswanya. Untuk Kegiatan di bidang pendidikan difokuskan pada sekolah-sekolah yang terdampak Covid-19 dan berada di masing-masing domisili mahasiswa. Sedangkan kegiatan di bidang ekonomi difokuskan juga pada UMKM yang terdampak Covid-19.

Salah satu mahasiswi yang melaksanakan kegiatan KKN Tematik ini yakni, Nur Yandani. Merupakan mahasiswi semester 6 jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang berasal dari salah satu Kampus UPI Daerah Serang. Kegiatan yang dipilih oleh mahasiswi ini ialah kegiatan membangun desa dibidang pendidikan dimana Ia melaksanakan KKN tersebut di sekolah SDN Sudimara Timur 2, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang. Sekolah tersebut merupakan salah satu sekolah yang terdampak akibat Covid-19 ini. 

Dan  yang menjadi sasaran  dalam kegiatan KKN Tematik ini adalah guru, siswa dan orang tua siswa SDN Sudimara Timur 2. Banyak program kegiatan yang dilaksanakan sebagai kontribusi mahasiswi ini disekolah SDN Sudimara Timur 2, diantaranya yaitu program pendampingan guru untuk penguatan pembelajaran daring untuk semua mata pelajaran siswa dengan diwujudkan dalam kegiatan membantu guru dalam administrasi seperti membuat absensi kelas, mengisi absensi harian kelas, membantu menyiapkan materi, tugas serta video pembelajaran, membuat video pembelajaran yang akan digunakan guru kemudian diupload ke youtube sebagai sarana yang akan digunakan untuk penguatan materi pembelajaran.

Tidak hanya itu pendampingan pada orang tua serta siswa juga dilakukan sebagai salah satu program lain yang dijalankan, dengan kegiatan yang dilakukan yakni pendampingan pada orang tua dengan memberikan panduan berupa video dan poster yang berisikan panduan pendampingan orang tua yang bisa dilakukan selama masa pandemi. Serta menyebar google form yang bertujuan sebagai informasi terkait kendala serta kesulitan yang dialami siswa selama pembelajaran daring kemudian berkoordinasi dengan orang tua mengenai program pembelajaran daring yang akan dilakukan untuk membantu siswa dalam proses pembelajaran. 

Selanjutnya kegiatan lain yang dilakukan terkait dengan pendampingan pada siswa yakni melakukan kegiatan pendampingan pada siswa yang memiliki kesulitan dalam pembelajaran kemudian dilakukan pembelajaran daring lewat google meeting yang setiap paginya dilaksanakan sehingga siswa dapat memahami pembelajaran yang mereka rasa sulit untuk dikerjakan dan dipahami.

Hal  tersebut dilakukan selama proses pembelajaran efektif berlangsung yakni kurang lebih 2 minggu adanya dimulai sejak kamis, 15 Juli 2021 sampai 31 Juli 2021. Lalu tidak hanya itu tetapi ada juga kegiatan lain yang dilakukan sebelum masuk pada kegiatan pembelajaran efektif yakni membantu sekolah dengan melakukan kegiatan administrasi seperti menyusun serta mendata buku-buku yang terdapat pada setiap kelas. Dengan harapan kegiatan-kegiatan yang dilakukan tersebut dapat berdampak positif dan bisa membantu sekolah selama masa KKN ini berlangsung.