Mohon tunggu...
Nur LailatulRahmah
Nur LailatulRahmah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Anak Tak Kunjung Bisa Bicara? Waspadai Gangguan Ini!

23 November 2022   22:31 Diperbarui: 23 November 2022   22:46 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setiap anak tentunya memiliki pertumbuhan yang berbeda-beda. Normalnya, anak dapat berbicara mulai usia 6-12 tahun. Namun pada fase ini,  kata-kata yang dikeluarkan masih terdengar acak dan tidak bermakna.  Kemudian untuk bisa merangkai 2-4 kata, biasanya terjadi saat anak berusia 18 bulan sampai 2 tahun. Pada fase ini, anak mulai belajar menjelaskan hal-hal yang dilihat, dirasakan, dinginkan, atau dipikirkannya.

Lantas bagaimana jika pada usia tersebut anak tak kunjung bisa berbicara?

Keterlambatan berbicara memang hal yang wajar terjadi pada anak. Namun jika hal ini terus berlanjut hingga anak mencapai usia tertentu, orang tua perlu waspada akan beberapa hal. Keterlambatan berbicara biasanya dapat terjadi karena beberapa faktor antara lain:

1.  Adanya gangguan pendengaran

2.  Kurangnya perhatian orang sekitar sehingga anak kurang dilatih berbicara

3.  Gagap

4.  Adanya gangguan disleksia

Disleksia adalah kesulitan dalam belajar yang berkaitan dengan membaca, menulis, dan mengeja yang disebabkan oleh terganggunya fungsi bagian otak dalam memproses bahasa. 

Disleksia dapat terdeteksi sejak anak umur 15 bulan. Jika anak yang sudah berumur 15 bulan atau fase pertama hingga usia 2 tahun belum bisa mengungkapkan kata pertama mereka, maka ia beresiko tinggi mengalami gangguan disleksia. Jika menemukan gejala seperti demikian, orang tua bisa segera konsultasi dengan tenaga ahli agar anak segera mendapatkan terapi atau penanganan lain yang lebih efektif.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun