Mohon tunggu...
Nuning Sapta Rahayu
Nuning Sapta Rahayu Mohon Tunggu... Guru Pendidikan Khusus/Penulis/Asesor/Narasumber

Guru Pendidikan khusus, Penulis Buku Panduan Guru Pengembangan Komunikasi Autis, aktivis pendidikan dan pecinta literasi

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Ramadan Low Budget, Zero Waste: Berkah Maksimal, Boros Minimal!

14 Maret 2025   03:00 Diperbarui: 14 Maret 2025   14:47 321
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Low Budget, Zero Waste (Sumber: freepik/master1305)

Ramadan, Momentum Mengendalikan Diri

Ramadan adalah bulan penuh berkah, tetapi ironisnya, justru di bulan ini konsumsi masyarakat meningkat drastis. Belanja berlebihan, makanan yang terbuang sia-sia, dan lonjakan sampah plastik menjadi fenomena tahunan. Padahal, esensi Ramadan adalah menahan diri, termasuk dari perilaku boros dan mubazir.

Allah SWT berfirman:
"Dan janganlah kamu berlebih-lebihan. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berlebih-lebihan." (QS. Al-A'raf: 31)

Ayat ini mengingatkan kita bahwa Ramadan seharusnya menjadi momentum untuk lebih bijak dalam mengatur konsumsi, bukan justru menjadi ajang pemborosan. 

Oleh karena itu, konsep "Ramadan Low Budget, Zero Waste" menjadi solusi cerdas agar ibadah tetap maksimal, dompet tetap aman, serta dapat melakukan diet sampah ramadan sehingga lingkungan tetap terjaga.

Fakta dan Dampak Boros Selama Ramadan

Sebelum membahas solusi, mari kita lihat beberapa fakta terkait perilaku konsumsi selama Ramadan:
- Peningkatan sampah makanan: Menurut laporan Global Food Waste Report, sekitar 30-50% makanan yang dibeli saat Ramadan akhirnya terbuang.
- Lonjakan pengeluaran rumah tangga: Sebuah survei menunjukkan bahwa banyak keluarga menghabiskan 30-40% lebih banyak dari bulan biasa untuk belanja konsumsi.
- Sampah plastik meningkat signifikan: Dari kemasan makanan, kantong plastik belanja, hingga wadah takjil sekali pakai.

Fenomena ini bukan hanya membebani keuangan rumah tangga, tetapi juga berdampak buruk bagi lingkungan. Oleh karena itu, Ramadan harus dijalani dengan lebih bijak melalui strategi hemat dan minim sampah.

Strategi Ramadan Low Budget dan Zero Waste

Mengelola Ramadan agar tetap hemat dan minim sampah bukan berarti mengurangi kebahagiaan dalam beribadah dan berbuka puasa. Justru, dengan perencanaan yang tepat, kita bisa menikmati Ramadan dengan lebih berkah tanpa harus boros atau menghasilkan limbah berlebihan. 

Kunci utamanya adalah kesadaran dan kebiasaan sederhana yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut beberapa strategi praktis yang dapat membantu menjalani Ramadan yang lebih ramah kantong sekaligus ramah lingkungan:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun