Mohon tunggu...
Nur Laili Rahmawati
Nur Laili Rahmawati Mohon Tunggu... Guru - Guru / Penulis

build your world by writing, then you will find miracles

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terangkum Rindu di Selasar Waktu

1 Januari 2023   06:06 Diperbarui: 1 Januari 2023   06:32 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika pagi kembali menghadirkan cerita

Merangkum rindu dan menyimpannya dalam lembaran lama

Tentang rindu yang tak pernah lagi bersua

Membisu dalam barisan kata yang hanya mampu kueja

Garis rinduku telah kulukiskan dicakrawala pagi

Menemani bias kemilaumu memendarkan sinarnya lagi

Merias ayu wajahmu dalam menemani semesta sepanjang hari 

Telah kutitipkan sepenggal rinduku

Melalui tetesan embun pagi yang kian sendu

Agar wanginya terpendar bersama kepakan sayap kupu-kupu

Membelai sejuk sepotong hatimu

Agar senyummu hanya terangkai untukku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun