Mohon tunggu...
Nadine Putri
Nadine Putri Mohon Tunggu... Lainnya - An alter ego

-Farmasis yang antusias pada dunia literasi, anak-anak, dan kamu.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen: Ketakutan di Perut Ibu

26 Januari 2021   14:03 Diperbarui: 27 Januari 2021   20:48 503
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. (sumber: Honeyriko via kompas.com)

Beberapa saat kemudian, aku baru tahu, ini yang namanya meja operasi, dan orang-orang itu yang namanya dokter. Aku bisa mencium aroma obat yang kuat menyengat dari dalam sini. 

Mereka akan menolong kita kan, Bu? Tolong jawab pertanyaanku---dokter, nyonya, pak, atau siapapun di luar sana---apakah Ibuku akan selamat? 

Jujur, aku sangat takut jika ia pergi meninggalkanku. Kepergian Ibu berarti pula kepergianku. Atau biar aku saja yang pergi dari kehidupan ini, agar Ibu bisa menjalani hari-hari seperti dulu lagi. 

Aku rela menghilang dari hidup Ibu asal ia tidak kembali hidup bersama Ayah. Baiklah, aku akan berdoa pada Tuhan agar keinginanku terkabul.[*]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun