Mohon tunggu...
Nuha Tsaqifa Salsabila
Nuha Tsaqifa Salsabila Mohon Tunggu... Lainnya - KKN TEMATIK UPI 2021

Mahasiswi S1 Jurusan Bimbingan dan Konseling Universitas Pendidikan Indonesia (UPI Bumsil)

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik UPI 2021: Pendampingan Belajar sebagai Upaya Meningkatkan Semangat Belajar Peserta Didik MI Banjar 2

31 Juli 2021   08:44 Diperbarui: 31 Juli 2021   09:45 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Adanya pandemi Covid-19 berdampak sistemik dan mengganggu hampir seluruh aspek  kehidupan manusia. Kebijakan pembatasan sosial mengharuskan hampir semua kegiatan dalam kehidupan yang memerlukan mobilisasi dan bertemu dengan banyak orang dilaksanakan secara daring, tidak terkecuali dalam bidang pendidikan. Sudah satu tahun lebih pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan secara jarak jauh dari rumah masing-masing baik itu secara daring maupun luring, ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk  menekan penyebaran virus Covid-19 dan agar hak  pendidikan anak dapat tetap terpenuhi. Namun dalam pelaksanaanya,  pembelajaran jarak jauh ini tidak berjalan dengan optimal, terjadi beberapa hambatan diantaranya yaitu : daerah yang minim sinyal, peserta didik dan guru yang tidak memilki alat elektronik yang memadai, peserta didik dan guru tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam menggunakan berbagai fasilitas untuk belajar secara daring, hilangnya semangat belajar peserta didik, dll.

Hampir semua orang merasakan hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh ini, begitu juga dengan guru, orang tua, dan peserta didik di MI Banjar 2. Perubahan suasana dalam pelaksanaan pembelajaran membuat hampir seluruh peserta didik MI Banjar 2 kehilangan semangat dalam belajar. Karena anak tidak bisa bertemu dengan guru dan teman-teman yang menjadi penyemangat mereka ketika belajar. Orang tua di rumah pun tidak semuanya memiliki waktu dan fasilitas yang memadai untuk membimbing anak ketika belajar, karena mereka mempunyai kesibukannya masing-masing, ada yang bekerja, dll. Belum lagi masalah mengenai anak yang tidak mendengarkan orang tua, mereka lebih memilih bermain dari pada belajar, sehingga orang tua menjadi lebih emosional ketika menghadapi anak, hal ini berakibat pada kondisi psikologis anak dan juga orang tua sehingga hubungan orang tua dan anak menjadi kurang baik selama pelaksanaan belajar daring ini.

Semangat belajar merupakan hal penting yang harus dimikili oleh seluruh peserta didik karena semangat belajar akan berpengaruh terhadap prestasi belajar peserta didik. Peserta didik yang memiliki semangat belajar akan lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran dibandingkan dengan peserta didik yang tidak memiliki semangat belajar sehingga ia lebih bisa menyerap materi-materi yang diberikan oleh guru ketika proses pembelajaran berlangsung. Guru dan orang tua memiliki peranan yang sangat penting dalam upaya meningkatkan semangat belajar peserta didik. Karena guru dan orang tua merupakan orang yang mendampingi, membimbing, dan berinteraksi dengan peserta didik selama pembelajaran jarak jauh berlangsung.

Pelaksanaan KKN Tematik UPI 2021 bertujuan untuk membantu pihak-pihak dalam ranah pendidikan yang terdampak covid-19, diantaranya yaitu guru, orang tua, dan peserta didik. Salah satu kegiatan yang dilaksanakan ketika KKN ini adalah melakukan pendampingan pembelajaran kepada peserta didik. Pendampingan pembelajan ini dikemas dalam kegiatan belajar bersama secara virtual melalui zoom meeting. Kegiatan belajar bersama merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk membantu guru dan orang tua dalam maningkatkan semangat belajar peserta didik. Kegiatan ini diharapkan menjadi pemicu semangat dan membuat peserta didik merasa lebih senang dan bahagia ketika mengikuti proses pembelajaran.

Meskipun tidak semua peserta didik dapat mengikuti kegiatan belajar bersama dikarenakan beberapa hal. Tetapi, peserta didik yang mengukuti kegiatan belajar bersama memberikan feedback positif ketika selesai mengikuti kegiatan ini. Salah satunya yaitu peserta didik yang duduk di bangku kelas 3 menghubungi penukis secara personal dan mengatakan bahwa "Saya merasa senang sekali belajar bersama dengan teteh dan teman-teman, karena belajarnya jadi lebih seru". Hal ini membuat penulis merasa bahwa belajar bersama merupakan salah satu upaya yang efektif dalam meningkatkan semangat belajar siswa. Meskipun jika pelaksanaan belajar bersama dilaksanakan secara virtual dan setiap hari akan memberatkan orang tua dan siswa. Oleh karena itu, penulis menyarankna untuk melaksanakan kegiatan ini satu minggu sekali atau guru dapat membuat kelompok-kelompok kecil yang berisi peserta didik yang berdekatan tempat tinggalnya sehingga peserta didik dapat tetap belajar bersama dengan teman-temannya secara luring dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun