Mohon tunggu...
Nugroho Endepe
Nugroho Endepe Mohon Tunggu... Konsultan - Edukasi literasi tanpa henti. Semoga Allah meridhoi. Bacalah. Tulislah.

Katakanlah “Terangkanlah kepadaku jika sumber air kamu menjadi kering; maka siapakah yang akan mendatangkan air yang mengalir bagimu?” (67:30) Tulisan boleh dikutip dengan sitasi (mencantumkan sumbernya). 1) Psikologi 2) Hukum 3) Manajemen 4) Sosial Humaniora 5) Liputan Bebas

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Menunggu Magrib di Pinggiran Kali Opak

18 April 2021   20:01 Diperbarui: 19 April 2021   03:21 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dulu penuh pasir sekarang erosi menjadi jadi (Foto: widodogroho.com)

Lainnya ya sekedar main-main kartu saja. Sampai sekarang bermain kartu ini sebagian masih ada. Terutama ketika cangkrukan atau lagi nganggur. Bukan sok sibuk, namun saya sekarang hampir jarang sekali bermain kartu ini. Rasanya memang hanya wasting time dan kontra produktif.

Namun ehh... kok ya malah ada yang sampai taruhan. 

Itu cerita kana-kanak dulu semasa Ramadhan. Memang ada juga yang mengisi waktu menunggu magrib dengan bermain ala anak-anak ketika itu. 

(4) Tadarusan di mushola lebih banyak tidurnya 

Nah kalau ini memang aktivitas yang positif. Namun ya namanya anak-anak. Baru satu rukuk atau satu chapter, atau satu Surat dalam Juz Ammama, kalau ngajinya rama-rame tanpa guru, pasti langsung ditimpuk dengan reriungan gojek guyon bercanda rame-rame. Ada yang main sarung ala bajak laut, dan sebagainya.

Kalau ada guru atau ustadz, baru pada serius mengajinya.

Masa kecil yang tidak terulang. Semoga hari-hari menjelang akhir jaman ini, semua orang akan semakin aktif produktif mengisi waktu minimal semasa Ramadhan dengan mengaji atau tadarusan. Alhamdulillah jika berlanjut terus nantinya.

Selamat berpuasa Ramadhan terus beriman bersemangat menggapai keridhaan Nya. (18.04.2021/Endepe) 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun