Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sang Gadis dan Sepucuk Surat yang Sudah Usang

2 Agustus 2022   22:32 Diperbarui: 2 Agustus 2022   22:35 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pexels.com

Sang gadis masih saja menyimpan surat yang mulai usang dan tua umurnya

Tulisan tinta biru yang ada di dalamnya juga sudah mulai luntur warnanya

Tapi surat itulah satu-satunya penghibur baginya

Di surat itu tertulis kata-kata indah dari mantan kekasihnya yang kini sudah tiada

Tulisan itu menyatakan: bahwa ketidak sempurnaaan ia dan kekasihnya akan menjadi sempurna ketika mereka menjadi kita

Sang kekasih juga  berjanji akan menjaganya seumur hidup mereka bahkan jika salah satu mereka mendahului tetap akan abadi cinta mereka

Sayang seribu kali sayang corona ternyata membuyarkan impian mereka

Namun surat itu setidaknya mengingatkan sang gadis bahwa ia pernah dicinta dan mencinta

Dan cinta itulah yang membuat ia masih sanggup menjalani hidup, derita, dan luka di dunia

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun