Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Akrostik Pemilu

28 Januari 2022   21:42 Diperbarui: 28 Januari 2022   21:56 757
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pixabay.com

Pemilihan umum memang suatu rutintas yang ada di alam demokrasi

Evaluasi terhadap hasil kepemimpinan yang lalu hendaklah jadi dasar memilih pemimpin di masa depan nanti

Manfaatkan hak memilih sebaik mungkin dan hati-hati karena satu suara sangat berarti bagi nasib diri, daerah, negara, dan bangsa nanti di 2024 di 14 Februari

Ikulilah suara hati nurani serta rekam jejak yang dipilih agar tak kecewa pada saat kebijakan mereka dieksekusi

Lakukan pemantauan terhadap pelaksanaan pemilu agar jujur tanpa politik uang dan adil dalam arti yang berhak semuanya bisa mengikuti

Usaha perbaikan nasib diri, daerah, masyarakat, bangsa, dan negara bisa dimulai dari memlih-  lewat pemilu- pemimpin-pemimpin yang tegas, jujur, rendah hati, mumpuni, dan punya visi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun