Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Balada Tukang Sol Sepatu

12 Januari 2022   23:47 Diperbarui: 12 Januari 2022   23:54 607
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gaambar: jakarta.tribunnews.com

Lelaki tua itu masih setia menyusuri jalan-jalan di gang sempit di pinggiran kota.

Ditawarkannya jasa untuk memperbaiki sol sepatu yang mungkin terlepas dari tempatnya.

Tapi jaman memang sudah berubah rupanya. Tak ada lagi yang mau menggunakan jasanya.

Kini tak ada yang memperbaiki sol sepatunya. Bahkan ketika sepatu masih baik kondisinya ia sudah tak dipakai oleh pemiliknya.

Kapitalisme dan konsumerisme yang dikembangkan para pemilik modal terus mengeruk laba dengan memanipulasi selera konsumennya. Model bisa berganti hanya dalam sekedip mata. Orang diajak berlomba mengikuti mode paling baru dan mahal harganya. Sepatu bukan lagi alas kaki semata tetapi sudah jadi pertanda gengsi dan martabat pemakainya.

Tinggal kini si lelaki tua tukang sol sepatu yang makin merana hidupnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun