Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sesama Makhluk Tuhan Harusnya Hidup Berdampingan

28 Oktober 2021   11:57 Diperbarui: 28 Oktober 2021   12:09 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pixabay.com

Ini kisah yang sudah agak lama yang sudah tenggelam dalam ingatan di kepala.

Di suatu malam ketika saya dan isteri akan tidur malam, terdengar gaduh suara. Tepatnya di atas atap rumah di atas kamar kami berdua. Suara berisik di atas kepala.

Ketika kami pindah posisi tidur, tetap saja sang suara mengikuti kami dan berada tepat di atas kepala.

Teringat kami akan nasehat orangtua. Mungkin memang ada penghuni dari alam lain yang minta disapa. Maka kamipun berkata bahwa silahkan bila ia mau tinggal bersama. Kita sama-sama mahluk ciptaan Tuhan Raja Semesta. Kita bisa hidup berdampingan, tidak saling menganggu, dan bersaudara.

Setelahnya, anehnya suara itu memang menghilang untuk selamanya.

Jadi sapalah sesama mahluk ciptaan Tuhan jika mereka menganggu kita. Maka kita akan bisa hidup damai berdampingan selamanya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun