Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sang Lelaki Memaknai Kehidupan

16 Oktober 2021   12:00 Diperbarui: 16 Oktober 2021   12:02 373
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pxhere.com

Sang lelaki sedang merenung dan memaknai arti kehidupan baginya

Kesimpulannya, kehidupan bagi sang lelaki ibarat pasangan hidupnya

Kehidupan melamar sang lelaki saat sang lelaki masih berupa jiwa di surga. Maharnya adalah nyawa. Lalu lahirlah sang lelaki ke dunia.

Awal di dunia tak enak maka ketika lahir sang lelaki menangis sejadi-jadinya.

Tapi kemudian ketika masih enak-enaknya menikmati indahnya dunia, bisa saja kehidupan menceraikan sehingga kematian yang ganti memeluk sang lelaki kembali ke alam baka.

Sebagai pasangan kadang kehidupan membuat bahagia tetapi kadang menerbitkan duka. Sering pula sang lelaki merasa kehidupanlah yang memanfaatkannya.

Lalu sering dalam susah sengsara dan duka yang mendalam, justru sang lelaki ingin berpisah dari kehidupan dan dilamar kematian yang akan menyelematkannya. Tapi ia sadar soal kehidupan dan kematian hanya Tuhan yang menentukannya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun