Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mawar Tak Berduri

7 Oktober 2021   12:01 Diperbarui: 7 Oktober 2021   12:04 729
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: pixabay.com

Gadis itu bagai bunga mawar yang sedang mekar di sebuah taman bunga. Ia cantik dengan menebarkan wangi serta keramahan senyuman bagi setiap lelaki yang menyapa dan menghampirinya.

Namun tampaknya tak seperti bunga mawar pada umumnya. Sang gadis bagai mawar tetapi tak berduri sehingga menyalahi kodrat alamnya. Tak ada duri berupa kata kasar, wajah masam, dan penolakan terhadap setiap kmbang yang datang padanya. Maka para kumbangpun tak tahu mana yang akan menjadi sang raja kumbang mendampingi sang bunga mawar dan membawa ke sebuah istana pada akhirnya.

Tiadanya duri juga membuat tak ada pelindung diri dari sang gadis yang bisa melindunginya dari kumbang-kumbang yang punya maksud jahat terhadapnya.

Mungkin sang mawar tak berduri membutuhkan penjaga taman yang memberi rasa aman dan menjaga di sampingnya sampai akhir hidupnya. Itulah yang selalu dimintanya dalam setiap doa malamnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun