Lelaki dan wanita itu berjumpa di sebuah taman kota pada pertemuan yang kedua.
Pertemuan itu berpuluh tahun setelah cinta pertama
Dua-duanya sudah tak lagi muda. Mereka sudah merdeka. Sudah menjadi duda dan janda.
Tapi entah mengapa, getaran yang mereka rasakan masih sama. Mungkin inilah yang disebut sebagai kemurnian cinta pertama. Cinta yang tak lekang oleh masa dan usia.
Lalu mereka sepakat kembali menyambung cinta mreka yang sempat terjeda ke arah kebadian selamanya. Sampai akhir menutup mata.
Mestinya , meski tak persis sama, cinta kita kepada negeri Indonesia yang merdeka seperti cinta mereka.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!