Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Datang dan Lihatlah

17 Mei 2021   00:39 Diperbarui: 17 Mei 2021   01:01 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Datang dan lihatlah. Itu pesan Paus Fransiskus , pemimpin umat katolik sedunia, di hari komunikasi sosial sedunia. 

Pesan terkandung di dalamnya adalah berinteraksilah secara langsung dengan sesama. Jangan hanya lewat digital semata. 

Memang pandemi dan kemajuan teknologi informasi membuat orang enggan secara langsung berinteraksi . Lebih senang lewat teknologi .

Tapi,  jika tak hati-hati teknologi bisa penuh manipulasi . Menyamarkan apa yang terjadi.  Wajah buruk jadi cantik sekali. 

Teknologi juga tak mengungkap apa yang timbul dari hati. Salah satu contoh,  mungkin ucapan selamat Idulfitri yang tinggal comot sana-sini. 

Atau ucapan simpati atas suatu tragedi juga hanya sesuatu yang tanpa makna sejati. 

Bagaimanapun interaksi tak langsung lewat teknologi tak bisa menggantikan perjumpaan langsung. Tentu dalam perjumpaan langsung di tengah pandemi harus tetap taat protokol tuk cegah mengganasnya pandemi.  Dan yang paking penting dalam berinteraksi langsung adalah rasa empati dan simpati terutama bagi mereka yang kecil,  lemah,  miskin,  dan tersingkir. 

(Puisi terinspirasi sambutan Paus Fransiskus pada Hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-55 yang diperingati gereja katolik sedunia tanggal 16 Mei 2921)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun