Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Maafkan Kami Telah Menyalibkan-Mu Berkali-kali

4 April 2021   02:06 Diperbarui: 4 April 2021   02:30 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Makam Yesus Kosong Karena Dia Telah Bangkit (sumber gambar: manado.tribunnews.com)

Yesus makamMu telah kosong. SalibMu tak ada lagi tubuhMu yang tergantung

Tapi kami masih sering menyalibkanMu kembali berkali-kali.

Bila kami berdoa ampunilah kesalahan kami seeperti kamipun mengampuni yang bersalah kepada kami. Tetapi nyatanya kami ingin masuk surga sendiri, sementara kami ingin musuh dan mereka yang tak sependapat dengan kami masuk neraka.

Bila kami dalam doa yang sama berkata berilah kami rejeki yang secukupnya pada hari ini. Tetapi nyatanya kami dengan serakah kami mencari rejeki sebanyak-banyaknya kalau perlu melakukan korupsi.

Bila kami juga sering membayangkan, karena sudah kau tebus dengan darah, kematian, dan kebangkitanMU, pada pengadilan terakhir nanti kami pasti akan digolongkan sebagai dombaa sehingga masuk surga. Sementara musuh kami dan orang lain sebagai kambing yang masuk neraka. Padah penebusan itu harus diikuti niat kuat untuk berubah dan tak otomatis menyelamaatakan kami.

Maafkaana kami Yesus sang juru selamat atas sikap kami yang demikian.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun