Mohon tunggu...
Dr. Nugroho SBM  MSi
Dr. Nugroho SBM MSi Mohon Tunggu... Dosen - Saya suka menulis apa saja

Saya Pengajar di Fakultas Ekonomika dan Bisnis Undip Semarang

Selanjutnya

Tutup

Politik

Anies, Dari Non Pribumi, TGUPP, Monas, Hingga Tanah Abang

2 Januari 2018   21:58 Diperbarui: 2 Januari 2018   21:58 1204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Saya tertarik dengan rentetan tindakan Gubernur DKI dan Wakilnya Anies-Sandi yang dianggap banyak pihak-termasuk saya- sebagai blunder atau kesalahan. Rentetan tindakan yang dianggap tidak benar tersebut adalah penyebutan kata "pribumi" dan "non pribumi" pada pidato pelantikan, penyusunan TIm Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP), yang jumlahnya sangat besar, pemberian ijin Monas untuk kegiatan keagamaan dan keramaian yang menimbulkan kerusakan parah di taman yang dibangun dengan susah payah oleh Ahok, dan terakhir penutupan jalan di Tanah Abang serta ijin penggunaan trotoar di sekitarnya untuk para pedagang kai lima (PKL).

Pertanyaan yang muncul di banyak pihak, dengan tingkat pendidikan yang demikian tinggi dan juga pengalamannya sebagaai Tim sukses Jokowi-JK serta menteri pendidikan dan kebudayaan Jokowi-JK, sangat tidak mungkin Anies melakukan kesalahan tanpa disengaja. Sangat mungkin Anies melakukan itu untuk membuat kekeruhan atau kegaduhan dan setelah kegaduhan atau kekeruhan tercipta maka ia dan timnya akan "memancing" di air keruh itu untuk kepentingan Pilpres 2019.

Anies dan Timnya ingin memancing reaksi Jokowi. Dan sekali saja Jokowi membuat kekeliruan dalam pernyataan dan tindakan untuk menanggapi tindakan Anies maka itu sudah cukup untuk menyusun skenario untuk menggulingkan Jokowi di Pilpres 2019. Tim ahli Jokowi-JK mestinya waspadaa terhadap skenario ini.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun