RSI BANJARNEGARA - Ini adalah salah satu vitamin yang paling dikenal dan sering disarankan.
Vitamin unik ini juga dikenal sebagai asam askorbat.
Salah satu fungsi utama vitamin C adalah bekerja sebagai antioksidan yang bermanfaat bagi ratusan fungsi metabolisme tubuh.
Vitamin C membantu produksi kolagen tubuh yang pada gilirannya mengarah pada penguatan tulang, gusi, dan dinding pembuluh darah.
Vitamin C juga membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan menghilangkan radikal bebas. Manfaat ini membuatnya penting bagi mereka yang pulih dari cedera atau sakit.
Itu dapat dicerna melalui bentuk suplemen atau melalui banyak buah dan sayuran.
Kesalahpahaman yang umum adalah bahwa jeruk mengandung vitamin C dalam jumlah tertinggi. Anehnya, jambu biji, stroberi, lemon, paprika, dan kubis masing-masing memiliki jumlah miligram vitamin C yang lebih tinggi daripada jeruk.
Makanan lain yang mengandung vitamin C tinggi termasuk kiwi, jeruk bali, raspberry, mangga, brokoli, kangkung, kembang kol, tomat, dan kentang.
Penting untuk diingat bahwa makanan yang dimasak dapat menghancurkan vitamin C dalam jumlah yang signifikan. Yang terbaik adalah mengonsumsi makanan kaya C mentah daripada versi yang dimasak. Membiarkan kulit pada buah dan sayuran saat dimasak dapat membantu mengurangi hilangnya vitamin C.
Selain ditemukan secara alami pada buah dan sayuran, vitamin C juga tersedia dalam suplemen. Vitamin C dapat dikonsumsi dalam bentuk bubuk, tablet biasa, atau lainnya.
Dianjurkan untuk mengonsumsi suplemen vitamin C dengan jus atau air yang disaring.
