BANJARNEGARA - Cegukan, sepertinya hampir semua pernah merasakannya. Seolah muncul suara lucu, tapi bagi orang lain yang mendengarkan suara itu mengganggu. Sebenarnya apa sih cegukan itu?
Dokter Tegar Jati Kusuma dari RSI Banjarnegara Jawa Tengah, menjelaskan, secara ilmiah atau tepatnya secara biologis, cegukan berasal dari otot berbentuk kubah di tubuh kita yang disebut diafragma. Diafragma terletak tepat di atas perut dan memisahkan tubuh bagian atas kita dari tubuh bagian bawah.
Apa hubungan diafragma dengan cegukan?
"Diafragma bekerja dengan mulus dan sempurna seperti biasa. Saat kita menghirup udara, maka diafragma tertarik ke bawah dan ini membantu menarik udara ke dalam paru-paru. Saat kita menghembuskan napas, maka diafragma rileks dan udara mengalir keluar dari paru-paru kembali dan keluar melalui lubang hidung dan mulut kita," ujarnya menjelaskan.
Orang pasti bertanya-tanya, dalam semua ini apa hubungan antara diafragma dan apa yang menyebabkan cegukan. Kadang-kadang, diafragma terganggu dan menarik ke bawah dengan cara yang kasar dan kita menyedot udara ke dalam. Tiba-tiba ketika aliran udara mengenai kotak suara seseorang berakhir dengan cegukan.
Sebagian besar cegukan tidak berlangsung lama mungkin selama beberapa menit atau lebih. Tapi bila terus ada dan terjadi selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan maka itu pasti masalah medis yang berbeda.
Bagaimana cara menghilangkannya?
1. Beberapa orang menyarankan untuk hanya minum banyak air dan terkadang minum banyak air membantu dan terkadang tidak.
2. Terkadang saat menahan nafas beberapa detik atau hanya menghitung sampai 10, maka dikatakan tidak akan mengalami cegukan lagi.
3. Juga, dikatakan bahwa jika meletakkan gula di bawah lidah Anda atau Anda menaruh garam di lidah Anda dan minum air dengannya, maka Anda mungkin tidak akan mengalami cegukan lagi.
"Cegukan tidak perlu dikhawatirkan secara berlebihan," ujarnya.(*)
