Mohon tunggu...
Nugroho Widiyanto
Nugroho Widiyanto Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Ikut berjuang untuk Indonesia yang taat hukum, adil, plural dan sejahtera twitter:@nugroho1971

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Blessing in Disguise: Disanksi FIFA, Boaz jadi TKI Profesional

31 Mei 2015   21:24 Diperbarui: 17 Juni 2015   06:25 246
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Disetiap keadaan yang kurang beruntung selalu saja ada hal yang menyenangkan! atau biasa disebut "BLessing in disguise". Saat FIFA menjatuhkan sanksi untuk Indonesia, banyak pihak menganggap bahwa inilah kiamat bagi negri ini. Yah sesuai dengan "HANTU" yang diciptakan gerombolan itu: nanti pedagang asongan gak dapat kerja, pemain pelatih dan perangkat pertandingan nganggur, plus gak ada siaran langsung TV liga-liga Eropa. Hallo? Masihkah Anda percaya pada HANTU-HANTU yang diciptakan kelompok ini dengan tujuan agar keberadaaannya tidak diusik?

Justru pernyataan yang baik datang dari Kapten Timnas Senior, Boaz Sollosa. Dia menyatakan keinginannya untuk bermain di luar negri. http://bola.kompas.com/read/2015/05/31/19010998/PSSI.Disanksi.Boaz.Pertimbangkan.Bermain.di.Luar.Negeri ..HEBAT! Keinginan ini jelas bak pedang bermata banyak!

1. Boaz mengikuti jejak para pemain Timnas lain untuk bertarung menjadi pemain profesional sejati, seperti yang sudah dilakukan: Andik, Elie Eboy, Irfan dsb. Dengan tampil di luar negri, Boaz akan menunjukkan bahwa prestasi selama ini bukan karena faktor jago kandang tetapi dia memang sungguh punya talenta luar biasa.

2. Sebagai pemain profesional, Boaz akan menunjukkan pada dunia kehebatan individu sekaligus membawa nama baik bangsa. Kita semua miris lho kalau yang mampu kita kirim ke luar negri/TKI, belumlah tenaga profesional yang memang dipanggil oleh negara asing karena membutuhkan. Tentu kita semua senang pada TKI kita yang selama ini jadi pahlawan devisa bagi negara. Akan tetapi kalau yang dikirim adalah tenaga profesional...tentu kebanggaan kita sebagai bangsa akan membuncah. Apalagi kalau Boaz nanti jadi pemenang goal terbanyak di liga yang dia ikuti...wah luar biasa bangganya kita sebagai bangsa..juga menjadi kebanggaan bagi Papua!

3. Keinginan Boaz ini sekaligus akan menunjukkan bahwa sanksi FIFA itu bukanlah kiamat bagi persepakbolaan nasional. Siapa tahu dalam hitungan bulan atau tahun, sanksi itu dicabut.....Sang Kapten Timnas yang sudah teruji di luar negri bisa langsung memimpin para pemain lain untuk segera membuktikan pada dunia kebesaran NKRI yang punya penduduk terbesar ke 4 dunia yang sebagian besar penggila bola.

4. Rencana Boaz ini juga menjadi peringatan pada para stake holder untuk giat mencari berbagai alternatif agar persebokbolaan nasional bisa kembali bergulir. Tak main ditingkat internasional bukan kiamat bagi semua pemain sampai pdagang kaki lima! Memang dikira kita tak bisa menyelenggarakan liga domestik yang tetap membuat para suporter bersorak dan para pedagang asongan bisa meraup untung. Yang penting, PT LI yang mendapat amanah untuk menjalankan kompetisi ya mau bekerja dan tak mogok hanya karena kelompoknya di PSSI dibekukan.

Nah...makin optimis khan?

Kalau Anda pesimis, ya mungkin Anda memang pecinta LNM sejati :)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun