Mohon tunggu...
Nugraha Wasistha
Nugraha Wasistha Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas

Penggemar bacaan dan tontonan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sherlock, Sinetron, dan Sepasang Korban

15 Januari 2021   00:17 Diperbarui: 9 Maret 2021   19:28 527
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
gambar diambil dari pxhere

Bayu seketika menepuk jidatnya. "Walah! Iya, saya lupa! Tidak mungkin dia nonton televisi pada sore hari. Apalagi pas hari Sabtu. Soalnya itu jam sibuk di warungnya."

"Bagus."

"Tapi Kadjat punya smartphone! Kalau dia bisa saja nonton di situ."

Rahadian menggeleng. "Kau tahu sendiri dia itu rabun. Kacamatanya setebal itu. Dia sendiri bilang, susah melihat apapun di layar smartphone."

Bayu mengerang. "Ya ampun! Kenapa saya bisa lupa. Tentu saja. Tidak mungkin Alfian dan Kadjat tahu soal sinetron itu. Dengan sendirinya hanya ada satu tersangka yang tersisa, yaitu Rohana! Satu-satunya yang tahu soal sinetron itu!"

Rahadian mengangguk sebelum menghabiskan kopinya.

"Tapi tolol juga dia. Sok memberi tahu kalau isi surat itu menjiplak sinetron," kata Bayu sambil meringis. "Kalau tidak melakukannya, mungkin kejahatannya tidak terbongkar."

"Makanya jangan kebanyakan nonton sinetron kalau ingin melawan Sherlock Holmes," canda Rahadian. "Sudah banyak yang bilang, nonton sinetron tidak baik buat otakmu."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun