Mohon tunggu...
Suprihati
Suprihati Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar alam penyuka cagar

Penyuka kajian lingkungan dan budaya. Penikmat coretan ringan dari dan tentang kebun keseharian. Blog personal: https://rynari.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kue Bulan, Menawan dan Sarat Makna

16 Januari 2023   19:46 Diperbarui: 16 Januari 2023   20:08 436
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kue Bulan (dokumen pribadi)

Ornamen musim gugur dilekatkan pada dekorasi. Paduan daun, bunga pun kelinci. Kesatuan flora dan fauna sahabat petani dan manusia pada umumnya.

Saat musim dingin lahan sejenak beristirahat. Hanya jenis tumbuhan tertentu yang mampu bertahan secara alami. Mempersiapkan energi bagi musim semi. Siklus energi bumi dalam satu warsa atau tahun.

Terasa benang merah kesamaan tradisi syukur panen antar bangsa. Masing-masing mengambil rupa sesuai kondisi ekologi kealaman dan budaya setempat. Ekolultural kelokalan yang mengglobal. Terkandung harapan harmoni antara alam fisik dan hayati dengan manusia sebagai pengelolanya.

Menimang kue bulan mengenang tradisi karya budaya. Mengerat bulatan mooncake menyatakan menjadi bagian kesatuan antar suku bangsa. Mencicip kelezatannya, bersama mensyukuri berkah alam dan tradisi yang melingkupi keseharian kita. Salam harmoni.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun