Mohon tunggu...
Inovasi Pilihan

Inovasi Terobosan Robot-robot Dunia

5 Juni 2016   21:34 Diperbarui: 5 Juni 2016   21:44 292
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://rendyrians.blogspot.com

Pernah menonton I, Robot? film yang menceritakan hubungan kompleks antara manusia dan robot. Di film ini I, Robot diangkat dari kisah karya Bapak Fiksi Ilmiah Isaac Asimov yang menelurkan 3 hukum robot yang lagi-lagi diperlihatkan sebagai masalah.

Dewasa ini, teknologi semakin canggih tidak terfikirkan oleh kita betapa pentingnya sebuah teknologi yang tidak akan pernah hilang dari kehidupan kita. Contohnya di negara jepang, perkembangan teknologi dalam bentuk robot sangat populer sekali dari pembuatan robot untuk dapur dan lain-lain.

Sekarang ini robot robot yang mirip manusia, yang biasanya disebut humanoidrobot masih dalam proses pengembangan. Sedikit demi sedikit robot humanoid sudah mampu mengerjakan hal hal yang biasanya dilakukan manusia.

Perusahaan Startup Palo Alto membuat robot polisi yang dinamakan Knightscope. Knightscope memiliki ukuran yang sedikit lebih besar dari manusia, Knightscope juga tetap dapat bergerak di area seperti kampus, sekolah atau pusat  perbelanjaan.

Knightscope dirancang dengan fitur canggih seperti,  kamera beresolusi tinggi yang bisa menangkap gambar secara 360 derajat. Knightscope memiliki kamera dan sensor inframerah, sehingga bisa merekam dalam keadaan tidak ada cahaya. Knightscope ini memiliki mikrofon yang dapat digunakan untuk berinteraksi dengan semua orang yang lalu lalang. Robot ini dicetuskan oleh Stacey Dean Stephens bersama dengan rekannya, Robot ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai penjaga keamanan di lingkungan sekitar agar tetap aman dan terjaga dan robot ini  direncanakan tidak akan menggantikan peran polisi.

Lain halnya dengan sekelompok tim robotik di Nanyang Technological University (NTU) di Singapura tengah mengembangkan teknologi serupa. Mereka merancang robot berkemampuan sosial mirip manusia bernama Nadine. Nadine diprogram untuk bisa mengekspresikan perasaan senang atau sedih, tergantung bagaimana jalannya percakapan. Wajah Nadine dibuat mirip sesuai dengan penciptanya yaitu Profesor Nadia.


Seperti yang dilansir dari jurnal yang diterbitkan di Science Daily, Selasa (29/12), Nadine tidak seperti robot-robot lainnya. Dia memiliki kepribadian, mood, dan emosi sendiri.

Nadine diharapkan dapat  mengatasi masalah populasi, dapat menjadi pendamping pribadi untuk anak-anak dan lansia atau dipelayanan kesehatan.
"(Nadine) akan menjadi pendamping sejati yang akan selalu bersama Anda dan sadar akan apa yang sedang terjadi," katanya, dikutip Computerworld.

Saat ini, robot kreasi Prof. Nadia Thalmann itu memiliki intelejensia buatan seperti asisten virtual rancangan Apple, Siri. Siri menjadi salah satu inovasi Apple agar pengguna Ios tak lagi repot mencari bantuan dengan mengetik di mesin pencarian. Hanya dengan mengucapkan, Hey Siri, asisten virtual tersebut langsung merespons dan menawarkan bantuan. Misalnya, mencari lokasi di peta, menelepon seseorang, atau memutar musik.

Teknologi robotika telah maju secara signifikan selama beberapa dekade terakhir dan telah digunakan di bidang manufaktur dan logistik. Saat negara menghadapi tantangan di seluruh dunia dari populasi yang menua, robot sosial dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi kebutuhan tenaga kerja, menjadi sahabat pribadi anak-anak dan lansia, atau bahkan menjadi asisten layanan kesehatan di masa depan,” kata dia.

“Selama empat tahun terakhir, tim kami di NTU telah mendorong penelitian lintas disiplin dalam teknologi robotika sosial-yang melibatkan teknik, ilmu komputer, linguistik, psikologi dan bidang lainnya-untuk mengubah manusia virtual, dari dalam komputer, ke dalam makhluk fisik yang mampu mengamati dan berinteraksi dengan manusia lainnya,” papar Thalmann.

575437f524a9d558798b4568.jpeg
575437f524a9d558798b4568.jpeg

“Jadi di masa depan, robot cerdas secara sosial bisa menjadi seperti C-3PO, droid emas ikonik dari Star Wars, dengan pengetahuan bahasa dan etiket,” pungkasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun