Mohon tunggu...
Noviani Ulfa
Noviani Ulfa Mohon Tunggu... Freelancer - Pontianak, Indonesia

everything on my head

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kalah

10 November 2021   20:55 Diperbarui: 10 November 2021   21:15 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kepada raga yang terbelit asa

Yang simpang siur menepikan rasa

Berlari menuju kepala penuh dengan benang kusut

Hati yang terlanjur larut

Ada marah yang tengah berdiri tegak memegang pedang

Mengirim lencana merah pada hati tanda siap perang

Mereka tampak sangat garang

Dan aku yang diam ditengah

Ingin keluar tak ada celah 

Sebab aku yang menyalakan api

Bermain-main dengan hati

Melawan sadar, sampai ia benar-benar terbakar

Dan perselisihan sengit dimulai

Tamat sudah

Aku salah, aku kalah

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun