Mohon tunggu...
Novan Noorwicaksono Bhakti
Novan Noorwicaksono Bhakti Mohon Tunggu... Guru - Guru Sejarah

Berusaha menebarkan kebaikan dalam media dan kondisi apapun

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Runtuhnya Uni Soviet

24 Januari 2021   17:29 Diperbarui: 24 Januari 2021   18:06 1312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pada 25 Desember 1991 Gorbachev menyatakan mengundurkan diri dari kedudukan sebagai presiden Uni Soviet. Boris Yeltsin mengambil alih pusat pemerintahan dan fasilitas lainnya di Kremlin. Yeltsin kemudian mengganti bendera Uni Soviet dengan bendera Rusia. Pengunduran Gorbachev dan pengambil-alihan pusat pemerintahan dari Uni Soviet kepada Rusia itu benar-benar menandai berakhirnya Uni Soviet.

C.   Dampak Runtuhnya Uni Soviet

Runtuhnya Uni Soviet menyebabkan berakhirnya proyek Komintern (Komunisme Internasional). 15 negara bagian di bawah naungan Uni Soviet berhasil mendapatkan kemerdekaan dan kebebasannya. Runtuhnya Uni Soviet juga menandai berakhirnya Perang Dingin antara Uni Soviet dan Amerika Serikat. Selain itu, perubahan akibat bubarnya Uni Soviet juga menyebabkan krisis ekonomi di negara-negara Eropa Timur.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun