Mohon tunggu...
Noto Susanto
Noto Susanto Mohon Tunggu... Dosen - Menata Kehidupan

Saya Sebagai Dosen, Entrepreneurship, Trainer, Colsultant Security dan Penulis.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ketulusan dan Keikhlasan Seorang Ibu

30 Maret 2021   05:51 Diperbarui: 30 Maret 2021   05:57 1087
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjadi fenomenal juga, ada anak yang kerja untuk seorang ibu dan keluarganya, ada juga ibu dan anak yang meninggalkan rumah tanpa komunikasi, ada juga anak di bawah umur sudah bekerja, dan lain sebagainya. Hal ini hanya ilustrasi tidak bermaksud menyudutkan seseorang atau lainnya.

Sebagai kekuatan seorang ibu diluar sana yang membuat semangat berjuang yang mampu memberikan motivasi kehidupan lainnya seperti Cut nyak dhien, R.A. Kartini, Cut nyak meutia, dan pahlawan perempuan lainnya. Mereka adalah seorang ibu dan perempuan yang hebat memperjuangkan Negara republik Indonesia tercinta.

Selain itu juga, di zaman sekarang sudah banyak seorang ibu atau perempuan menjadi pemimpin baik nasional maupun internasional. Hal tersebut bisa dilihat dari pimpinan pemerintah, swasta, organisasi tertentu, dan lain sebagainya.

Dari uraian pahlawan dan pimpinan perempuan diatas, bukan suatu perbandingan dengan seorang ibu kandung anda sendiri. Namun sebagai bahan motivasi hidup bahwa seorang ibu atau perempuan bisa berjuang dan menjadi lebih hebat.

Penulis, mengajak dan mewakili sebagai seorang anak bisa menghargai dari sebuah inspirasi terutama ibu kandung kita sendiri, istri anda, pahlawan perempuan, pimpinan organisasi, dan intinya seorang ibu dan perempuan yang berada di lingkungan kehidupan anda.

Mulai dari sekarang, anda harus menyadari bahwa sesungguhnya "Surga itu dibawah telapak kaki seorang ibu". Dengan demikian perasaan dan perbuatan tulus dan ikhlas tidak perlu diragukan lagi dalam hal ini dari seorang ibu yang manjadi inspirasi kita semua.

Dengan demikian, dari uraian diatas dapat diberikan kesimpulan sebagai berikut :

1.Keikhlasan dan ketulus, sudah pasti tertanam dari seorang ibu untuk anaknya.

2.Keikhlasan dan ketulusan, sudah pasti sepanjang masa untuk anak dari seorang ibunya.

3.Keikhlasan dan ketulusan, dari seorang ibu tanpa meminta balas kasihan dari seorang anaknya.

4.Keikhlasan dan ketulusan, benar dan sungguh-sungguh untuk seorang anaknya tentunya dari ibunya sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun