Semarang (04/08/2020)-- Â Dalam keadaan new normal ini bukan berarti warga masyrakat dapat tetap bebas untuk melakukan aktifitas di luar rumah. Justru dengan new normal ini malah semakin banyak warga yang positif COVID-19.
Deklarasi kampung siaga ini merupakan upaya dalam pencegahan penyebaran virus COVID-19 dengan melakukan penyemprotan disinfektan pada tempat umum dan dapur umum untuk mempermudah jika ada salah satu warga yang terkena virus COVID-19, untuk tetap mengisolasi diri namun warga tetap mambantunya dari segi konsumsi.
Hal ini agar mengurangi akses warga yang terdampak virus untuk keluar dari rumah yang dimana rawan penyebaran. Upaya Jogo Tonggo ini mampu untuk mengurangi penyebaran COVID-19. Mewajibkan seluruh warga mengenakan masker jika keluar rumah, menyediakan tempat cuci tangan di setiap depan kediaman warga, dan mengurangi akses keluar masuk selain warga untuk memasuki komplek perumahan.
Iffatunnafsi Nurul Jannah merupakan salah satu peserta KKN Tim II Undip, ia mengungkapkan bahwa deklarasi kampung siaga ini di adakan di RW 17 kelurahan Padangsari, Banyumanik, Semarang. Acara ini di hadiri oleh ketua RT, ketua RW, kepala Kelurahan, Bhabinsa, Bbhabinkamtibnas, Camat banyumanik dan beberapa peserta lainnya.
"Karena warga disini termasuk jumlah yang warganya sedikit maka, mahasiswa KKN yang ada di kelurahan Padangsari seluruhnya menjadi panitia dalam deklarasi kampung siaga ini" ungkap Iffa
Persiapan ini dilaksanakan 1 minggu sebelum acara di adakan, mulai dari kerja bakti, penyemprotan, pemasangan MMT, dan masih banyak lagi persiapannya. Tepat pada hari Selasa (4/8) malam hari, acara deklarasi kampung siaga candi hebat di RW 17 kelurahan Padangsari resmi di buka oleh bapak Maryono selaku kepala kecamatan Banyumanik. Acara berjalan lancar sesuai dengan yang diinginkan, meski kepala kelurahan berhalangan hadir.
Semoga dengan diadakannya acara deklarasi kampung siaga candi hebat ini mampu untuk mengurangi perluasan penyebaran virus COVID-19 dan dapat membuat seluruh masyarakat dapat hidup dengan damai sebagaimana sebelumnya.
Penulis: Iffatunnafsi Nurul Jannah
Editor : Dr.Eng. Agus Setiyawan, S.Si., M.Si