Mohon tunggu...
Noval Kurniadi
Noval Kurniadi Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Speaking makes words, writing makes wor(l)ds

Passion is the fashion for ur ACTION. Passion without action is NO MENTION! | Kontributor wikipedia | www.valandstories.com | Novalku@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Oksigen.id, Seperti Oksigen yang Memberi Arti

19 Juni 2017   19:26 Diperbarui: 19 Juni 2017   20:12 722
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Inovasi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Pernahkah membayangkan bagaimana jadinya jika hidup tanpa internet?

Duh, pasti repot ya. Dulu mungkin bisa-bisa saja hidup tanpa internet. Tapi sekarang? Hidup tanpa internet rasanya tidak bisa deh, terutama buat kita yang tinggal di kota-kota besar. Apalagi sekarang kita telah memasuki era milenial. Apa-apa diubah menjadi serba digital, mulai dari koran digital, buku digital, majalah digital bahkan hingga supermarket digital. Internet kini telah menjadi kebutuhan yang tak bisa dipisahkan dari masyarakat.

Dulu kalau mau memberikan kabar ke teman atau saudara yang jarak rumahnya jauh, kita harus menggunakan surat atau telpon. Sekarang tinggal masukkan nomor WAnya kemudian chat atau telpon lewat paket internet, kita sudah bisa menghubunginya. Dulu kalau mau mengerjakan tugas kuliah, kita harus benar-benar ke perpustakaan untuk mencari bahan-bahannya. Sekarang? Tinggal tanya ke mbah google, bahan-bahan kuliah mulai dari artikel, jurnal hingga buku digital pun tersedia.

Internet memudahkan pekerjaan kita semua. Tak semata dalam urusan komunikasi atau pencarian informasi, namun juga dalam urusan bisnis dan hiburan. Pundi-pundi uang karena jualan lewat internet menjadi lebih cepat didapat dan hormon endorphin karena dapat hiburan dari internet juga menjadi lebih mudah diproduksi. Meski internet memiliki peranan penting, sayangnya, tidak semua penyedia layanan internet mampu memuaskan kebutuhan para penggunanya. Lambatnya jaringan internet dan mahalnya biaya yang ditawarkan menjadi kendala yang ada.

Tapi tenang. Kita tak perlu khawatir. Bukan oxygen.id namanya kalau tidak memiliki solusi. Bertemakan "Membuka Potensi Maksimal Bisnis hingga Hiburan Multimedia di Rumah", kompasiana nangkring bersama Oxygen.id yang diselenggarakan di Amigos Bellagio Cafe, Kuningan Barat, Jakarta pada Senin, 19 Juni 2017 menjadi jawabannya. Kok bisa? Ya, karena dalam acara kali ini Oxygen akan memberikan informasi berharga kepada para kompasianer tentang betapa potensialnya bisnis rumahan  dan akses hiburan yang didukung jaringan internet cepat dan maksimal. Berbagai pembicara kece pun dihadirkan, mulai dari Yance Arlyansyah (Sales Manager SME), Mauldi Wirastomo (Product Development Oxygen.id) hingga Hendrik Kurniawan (Sales Manager of Oxygen.id Home.). Wuiih, kalau kata anak jaman sekarang, mantap djiwa!

Mengikuti kegiatan nangkring kali ini membuat saya menjadi lebih pintar. Saya jadi tahu sejarah singkat tentang internet dan seketika ternganga, "Woaah... Baru tahu!" Tiba-tiba internet seperti lirik lagu, "Internet dulu bukanlah yang sekarang". Yance menjelaskan bahwa dahulu internet digunakan dalam bidang militer. Lalu seiring berjalannya waktu, internet makin berkembang. Alhasil, internet tidak lagi milik militer melainkan juga milik umum. Menurut KPJP.com, ada 2.8 milyar atau 38% dari seluruh populasi dunia yang menggunakan internet. Itu artinya, 8 dari 10 orang menggunakan smart phone. Kamu salah satunya, kan?

ERA INTERNET OF THINGS

Zaman terus mengalami perubahan. Menurut Yance, kita sekarang telah memasuki era "Internet of Things". Apa tuh? Era internet of things adalah era dimana segala sesuatu serba internet, seperti yang telah saya paparkan di awal. Kita tak sadar kan bahwa sekarang apa-apa berhubungan dengan internet? Bahkan saat saya menuliskan tulisan ini dan kamu membacanya, tentu dibutuhkan koneksi internet. Pentingnya internet membuat hal ini masuk dalam value of chain.

Di era ini ada banyak penyedia layanan internet. Sayang, tidak semua penyedia layanan internet mampu menjawab tantangan masyarakat, baik dari segi harga, layanan hingga kecepatan akses. Oleh karena itu oxygen.id pun hadir, tak hanya sekadar mewarnai dunia internet tetapi juga menjawab tantangan masyarakat.

Kok oxygen.id? Yap, karena oxygen.id memiliki tiga keunggulan yang tidak dimiliki oleh penyedia layanan internet lain, yakni kenyamanan, keandalan dan efektifitas. Dengan tiga keunggulan ini, para pengguna internet dijamin akan betah dan tak akan jatuh ke lain hati. Terbukti, hingga kini tercatat 60.000 pelanggan yang sudah jatuh cinta pada oxygen.id.

Secara garis besar, ada dua layanan yang tersedia dalam oxygen.id. Pertama adalah layanan internet rumah dan kedua adalah layanan kantor.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun