Aku tercekat pada adiwarna yang menipu pandang lewat rupa
Dengan celah kata kemudian memberi jalan sekiranya itu nyata
Mengapa aku percaya keindahan mangata yang semu di sana?
Padahal ia akan hilang dalam hitungan detik saja
Bedebah mereka yang menjerit katanya cinta budaya
Solidaritas hanya omong kosong belaka
Kemanusiaan hanya menjadi konten semata
Kau bukan aku yang mencari suap nasi dengan menggadai rasa iba
Derana meski jiwa sudah merintih memohon ampunan semesta
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!