Sabtu, 18 Januari 2020 kemarin saya bersama teman-teman yang tergabung dalam Kompasiana Jogja (K-Jog) ceritanya kita nonton bareng. Bertempat di salah satu pusat perbelanjaan kami menonton film "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini", film yang diadaptasi dari nove berjudul sama karya Marcella FP. Pasti teman-teman pembaca sudah lebih dulu tahu tentang film ini, secara film ini sudah menembus angka 1,6 juta penonton lebih sejak ditangkan 2 Januari lalu.
Sebelum saya menonton film "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini", saya tidak mengikuti perkembangan ataupun pemberitaan tentang perfilman Indonesia.
Saya malah berpikir awalnya bahwa film ini bercerita tentang kisah percintaan anak muda, maka dari itu saya tidak mengikutinya. Setelah adanya pemberitaan bahwa film "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" tembus 1 juta saya mulai penasaran, dan gayungpun bersambut. Melalui acara nonton bareng film oleh Kompasiana Jogja, akhirnya nonton film juga.
Langsung ke film "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" atau disingkat NKCTHI, ternyata adalah suguhan menarik dan bagi saya pribadi film ini mampu mengaduk emosi penonton. Mengapa saya sebut ini suguhan menarik? Karena film ini mengangkat tema sederhana dan  dekat dengan kehidupan sehari-hari kita, akan tetapi diceritakan dengan menarik dan menyentuh. Kita mungkin pernah atau sering dalam keadaan yang diceritakan, tapi melihat keadaan itu di film ini menjadi sesuatu yang berbeda.
"Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini" membuat saya sedikit terkejut dengan aktor dan aktrisnya. Rachel Amanda, Donny Damara, Rio Dewanto, Sheila Dara Aisha, Oka Antara, Ardhito Pramono dan pemain lain yang semua melakoni perannya dengan bagus dan apik. Saya senang dengan lakon si Sheila Dara Aisha, jika di kehidupan nyata pastinya sangat berat menjadi seorang yang ada tapi seperti tidak ada. Setidaknya itu yang dapat saya tangkapa dari pemeran Aurora.
Seperti yang sudah saya katakan diatas bahwa cerita yang dibawakan film ini sangat dekat dengan kehidupan kita sehari-hari. Tidak perlu berpikir keras karena diceritakan seperti kehidupan biasa tanpa kebanyakan drama, tidak sulit untuk mengerti film ini sehingga mampu memberikan pemahaman baru, baik, dan bagi saya menggelitik. Kenapa? Karena sekali lagi kita mungkin sering menghadapi suatu keadaan sederhana, namun sering pula kita sepelekan dan abai pada keadaan itu sendiri.
Di sutradari oleh Dimas Dwi Sasongko film bertema keluarga satu ini sukses membuat tebakan cerita saya salah. Sebenarnya kita dapat langsung melihat atau merasakan percikan intrik dari tiap pemain utama dan kompleks. Mengalirnya cerita yang sederhana namun kompleks tidak membuat saya bosan, apalagi dengan adanya tokoh-tokoh diluar cerita utama yang tetap menghibur. Alur cerita membuat penonton menebak apa di balik ini? Apa cerita selanjutnya? Seperti potongan tapi tetap sebuah kesatuan.
Untuk para pembaca yang belum menonton "Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini", film ini bisa dijadikan agenda untuk menghabiskan waktu bersama orang-orang tersayang. Tidak ada batasan darimana kita mendapatkan pengetahuan dan pengalaman, film ini mengajarkan ke kita tentang momen saling memberi dan menerima yang tergambar melalui alur ceritanya.Â
Film yang akan membuat kita mempunyai memori tentang bagaimana memahami, menghargai memori kita sebelumnya dan menjadikannya sebagai cerita untuk masa depan. Film inspiratif dan edukatif untuk berbagai kalangan.
#NobarKJOG
