Mohon tunggu...
Nita paradila
Nita paradila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Nita

Nama: Nita Paradila Tempat tanggal lahir: 20 Juni 2002 Mahasiswi Universitas Aisyiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Model Pembelajaran Online Mahasiswa Universitas Aisyiyah Yogyakarta di Masa Pandemi Covid- 19

25 Januari 2022   18:36 Diperbarui: 25 Januari 2022   18:41 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setelah munculnya wabah Covid- 19 di belahan bumi, sistem pendidikan pun mulai mencari suatu inovasi untuk proses kegiatan belajar mengajar. Dimana, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan menganjurkan seluruh kegiatan di institusi pendidikan harus jaga jarak dan seluruh penyampaian materi akan disampaiakan di rumah masing- masing. Kondisi ini membuat Universitas Aisyiyah Yogyakarta menerapakan kebijakan kuliah daring atau kuliah online dengan memanfaatkan media sosial. Proses perkuliahan yang semula bersifat konvensional (tatap muka di kelas) harus bertranformasi menjadi perkuliahan daring (online) yang dapat dilakukan tanpa terbatas tempat dan waktu.

Selama kuliah daring Universitas Aisyiyah Yogyakarta memanfaatkan E- Learning untuk pembelajaran online. Pada E- Learning membuat banyak dosen hanya menggunakan sebagai tempat "meletakan" bahan ajar dan tugas. Beberapa dosen menggunakan zoom metting dan google meet untuk menjelaskan materi sehingga mahasiswa paham tentang apa materi yang disampaikan dosen. Harapannya agar dapat membantu mahasiswa untuk lebih aktif, kreatif, dan mampu belajar secara mandiri.

Pembelajaran juga dilakukan secara Self-Paced Learning, yaitu mengkombinasikan pembelajaran konvensional dengan pembelajaran mandiri yang tidak terbatas waktu, tempat,dan akses bahan belajar. Materi yang bersifat konseptual atau pemahaman dapat disajikan dalam bentuk text maupun multimedia, sedangakan materi yang bersifat prosedural membutuhkan praktik di laboratorium dapat disajikan dalam bentuk animasi atau simulasi berbasis komputer. Mahasiswa dapat melakukan kegiatan praktik seperti di laboratorium nyata dengan bantuan virtual laboratory. Akan tetapi, media ini masih memiliki keterbatasan, yaitu hanya dapat dijadikan sebagai bahan tutorial. Mahasiswa tetap membutuhkan praktik langsung di dalam laboratorium untuk membuktikan berbagai macam teori yang telah dipelajari. Seluruh bahan ajar tersebut dapat dikirimkan secara online dalam bentuk streaming video, streaming audio  yang dapat diakses melalui E-Learning , Youtube atau Google Clasroom.

Hasil belajar dari E-Learning dapat diukur menggunakan kombinasi assesment tes (ulangan atau kuis) dan non tes (portofolio, tugas project, pembuatan produk, dan lain sebagainya). Assesment yang diberikan sebaiknya dapat dikerjakan secara mandiri menggunakan bantuan ICT dan dapat dikirimkan secara online. Dengan begitu, mahasiswa akan lebih cepat beradaptasi dengan sistem pembelajaran online.

Melalui model pembelajaran ini, akses pendidikan, efisiensi serta kualitas pembelajaran dan pengajaran dapat meningkat. Mahasiswa diharapkan dapat memanfaatkan media online dan digital untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan problem solving, serta memiliki skill untuk berkomunikasi dan bekerjasama. Mahasiswa dan dosen juga diharapkan dapat cepat beradaptasi serta selalu memiliki inisiatif untuk nerkreasi dan berinovasi serta inisiatif untuk mengakses dan menganalisis informasi guna mencapai pembelajaran online yang sesungguhnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun