Mohon tunggu...
Nita Juniarti
Nita Juniarti Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang Perempuan

Penaruh mimpi di Altar-Nya

Selanjutnya

Tutup

Trip

5 Tahun Wisuda: Sebuah Refleksi

22 Agustus 2020   17:57 Diperbarui: 22 Agustus 2020   17:50 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.idntimes.com/opinion/social/nita-juniarti/pesan-dariku-untuk-diriku-sendiri-5-tahun-mendatang/1

Aku yang pernah menulis  https://www.idntimes.com/opinion/social/nita-juniarti/pesan-dariku-untuk-diriku-sendiri-5-tahun-mendatang/1 dan ternyata pernah juga mengumpulkan  perjalanan saya dengan sangat pede hahaha.


2015

Ketika pertama sekali menyandang gelar sarjana senang bukan main, seberes sidang, revisi dan akhirnya beres. Hari wisuda, 22 Agustus 2015 itu banyak sekali kawan-kawan menganti nama BBM ditambahi gelar. Ketika itu, saya berjanji bahwa foto memakai toga tidak akan muncul di media sosial kecuali impian keluar dari Aceh dengan pengabdian tercapai atau S2 terserahlah. Waktu itu, beberapa teman menanyakan hal ini tapi ternyata hingga penghujung tahun 2015 saya hanya ke Medan untuk pelatihan yang hitungan hari. Apakah saya gagal? Tidak juga, sebab saya bertemu banyak orang dan menjelajahi beberapa bagian dari Provinsi Aceh. Waktu itu, saya fokus sekali dengan menulis jadi beberapa tulisan bisa ditemui di web wisata, koran online hingga tabloid.

2016

Tahun pertama menjadi sarjana, banyak pekerjaan yang dikerjakan meski banyak yang bertanya kenapa semua pekerjaannya tidak ada sangkut pautnya dengan gelar, saya tidak pernah memilih pekerjaan yang penting tetap bekerja. Hujatan mulai muncul, kenapa sih engga S2. Orang-orang mulai nyinyir soal piagam penghargaan, soal IPK dan keaktifan sana-sini. Kadarullah, setelah banyak proses yang saya jalani saya akhirnya mewujudkan mimpi ke luar Aceh untuk menjadi pendidik. November 2016 pertama sekali menginjak tanah Sulawesi setelah terombang-ambing di ibu kota dan di purwakarta, Jawa barat. Masa-masa ini saya dikenal sebagai seodang guru

2017

Setahun penuh saya masih di Sulawesi, menjalani segala proses yang sudah digariskan sebagai jalan hidup. Desember baru kembali ke Aceh dan mengalami kegamangan, akan ke mana seberes ini? Ternyata takdir saya masih menjadi guru.

2018

Saya menjalani 10 bulan di Aceh, membawa pulang segala ambisi perantauan ke kampung halaman, Aceh Barat Daya. Macam-macam kegiatan dan dibantu banyak kenalan baik. Selain pekejraan sebagai guru honorer, guru les dan guru pengganti, tahun 2018 saya dikenal dengan penggerak pendidikan, relawan pendidikan, mereka mengatakan itu pada saya. Sisa bulan di tahun 2018 saya sempat bertemu teman-teman baik di Muara Enim, Sumatera Selatan dan belajar dari perjalanan melalui pelatihan di Sumatera Utara.

2019

Bekerja sebagai staff bagian humas disebuah sekolah membuat saya berjumpa banyak orang dan ada kaitannya dengan keaktifan menjadi relawan bagian pendidikan membuat saya punya banyak relasi di Aceh Barat Daya tapi saya tergoda, tergoda ingin melakukan petualangan lain. Ketika itu tiket sedang mahal, akhirnya via malaysia saya berangkat ke Jakarta untuk tes sebuah perusahaan. Ternyata, nasib saya sudah Tuhan tulis teramat apik sampai saya tergangga dibuatnya, saya dapat kesempatan menjadi salah satu peserta diklat yang diadakan oleh mahkamah agung di Bogor. Meski selama Ramadan dan Puasa saya di Abdya ternyata dari Juli hingga berakhir 2019 saya malah dikirim Tuhan untuk belajar di Malang, Jawa Timur. Tahun 2019, orang-orang mengenal saya sebagai fasilitator. Perjalanan motoran, naik kereta mendatangi beberapa kota di Jawa Timur dan Jawa Tengah membuat saya kembali tertampar, ternyata Tuhan maha baik pada saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun