Atasi Konflik dengan Negosiasi

Pada dasarnya, negosiasi adalah suatu cara bagaimana kita mampu mengenali dan mengendalikan emosi kita sendiri dan emosi orang lain. Karena seringkali ditemukan di antara kita tidak menyadari jika sebenarnya negosiasi lebih banyak melibatkan apa yang ada dalam hati atau jiwa seseorang. 

Hal ini bisa diilustrasikan seperti gunung es, yang jelas puncaknya dianggap sebagai lenijakan ataupin prosedur perusahaan, hubungan ataupun relasi bisnis yang berorientasi pada hitungan untung ataupun rugi. 

Sedangkan yang seringkali terlupakan dalam proses bernegosiasi adalah hal-hal yang tidak terlihat wujudnya, seperti hasrat ataupun keinginan, perasaan, nilai maupun keyakinan yang dipegang oleh antar individu yang teribat dalam konflik maupun yang terlibat dalam proses negosiasi. Seringkali hal seperti ini lah yang justru menjadi kunci terciptanya negoasiasi yang efekif.

Adapun 3 hal pokok yang harus dilibatkan dalam bernegosiasi yang bisa disebut Negotiation Triangle;  terdiri dari HEART, HEAD, dan HANDS. 

Heart sendiri berarti menyangkut suatu karakter atau apapun yang ada di dalam diri kita saat melakukan negosiasi, Head yaitu metode ataupun teknik yang akan kita gunakan dalam melakukan proses negosiasi, sedangkan Hands yaitu segala kebiasaan dan perilaku kita dalam melakukan negosiasi yang semakin memperlihatkan kemampun kita yang unggul dalam proses bernegosiasi.

Jadi sebenarnya melakukan proses negosiasi tidaklah cukup hanya dengan berdasarkan hal-hal yang formal, seperti berdasarkan kebijakan dan prosedur, ataupun teknik-teknik dalam bernegosiasi. Tetapi justru kita perlu untuk menggunakan tiga komponen dalam Negotiation Triangle yang sudah saya ulas diatas.

Namun seringkali negosiasi tidak bisa terselesaikan di meja perundingan ataupun dalam rapat formal, tetapi justru dapat terselesaikan dalam suasanya yang lebih informal dan relax, dimana kedua belah pihak saling berbicara dari hati ke hati dan menggunakan sisi kemanusiaan yang ada. 

Karena perlu diingat, pada dasarnya selain hal-hal formal yang ada dalam proses bernegosiasi, ada hal yang juga manusia miliki seperti hasrat atau keinginan, perasaan, nilai-nilai serta keyakinan yang menjadi dasar bagi setiap pihak guna mencapai kepakatan dalam proses bernegosiasi.

Adapun beberapa langkah dalam bernegosiasi, diantaranya sebagai berikut:

a. Persiapan

Persiapan merupakan langkah pertama dalam melakukan proses bernegosiasi. Persiapan yang baik merupakan pondasi yang kokoh. Hal tersebut akan berdampak pada kepercayaan diri yang kita perlukan laman bernegosiasi. Yang pertama perlu kita lakukan dalam langkah persiapan ini adalah kita harus menentukan dulu kesepakatan apa yang sebenarnya ingin dicapai.