Be Ready untuk Aktivitas Digital yang Buat Happy

Saat bangun tidur, apa yang seringnya kita cari pertama kali? Pasangan dan keluarga, atau segelas air putih, atau smartphone dan internet? Silakan dijawab dengan kebiasaan Anda selama 3 bulan terakhir.  Jika Anda (jujur) memilih pilihan ketiga, berarti Anda tidak sendiri hehehe.. 

Riset dari Alvara Research Centre tahun 2019 mendapati 98.2% generasi milenial di Indonesia mengakses internet melalui smartphone dengan rataan waktu 1-6 jam/hari (medium & heavy users).  Saat keluar rumah, dompet tertinggal tak apa selama ada smartphone, ya kan?     

Sejak pandemi COVID-19 ini dan menjalani aktivitas di rumah (work from home/WFH), saya merasakan semakin tergantung dengan internet via smartphone.  Frekuensi pemakaian chatting WA, video call (Google Meet, Zoom), dan Youtube streaming melonjak hampir setiap hari.

Mana yang paling sering Anda lakukan setiap hari dari sepuluh aktivitas online di atas? (Ilustrasi: digitalmarketingcommunity.com)

Mei 2020 lalu, Menteri Menteri Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Jhony G Plate pun menyatakan adanya kenaikan pengguna internet (data dan suara) sekitar 10% sejak penerapan WFH. Selama kuota internet cukup, kita bisa tetap produktif di rumah sepanjang 24/7.

Tapi, ada saja momen saat provider malah buat buntu dan bukannya membantu.  Contoh utamanya kuota tak sesuai kebutuhan dan biaya telepon menyedot pulsa.  Padahal, dari pagi hingga malam, internet sudah jadi kebutuhan sehari-hari.  Lalu, apa dan bagaimana ya solusinya agar aktivitas digital kita senantiasa berbuah bahagia? Yuk, baca lebih lanjut detil berikut ini.     

Kreatif dari Pagi dengan Browsing Informasi Terkini

            Pernah merasakan sebelum tidur masih bisa akses internet, eh paginya kok HP sunyi-senyap nih? Notifikasi dari WA, media sosial, maupun email absen.  Saat coba googling berita online, ternyata kuota data sudah habis.  Sedangkan hari ini ada virtual meeting, haduh gawat!

Kuota habis padahal perlu informasi terbaru bisa buat perasaan tak karuan (Dokpri)

            Padahal, koordinasi via WA dengan rekan kerja itu penting (banget) sebelum conference call dengan para atasan saat WFH.  Seandainya ada emergency kuota, kita kan masih bisa internetan.  Percaya deh, nol kuota di pagi hari itu bisa buat bete seharian.  Jadi curhat hihihi…    

Syukurlah, kini sudah tersedia switch (Switch Mobile Indonesia) yaitu provider digital telco yang memiliki layanan stay connected.  Jadi setelah kuota utama habis, pengguna switch tetap dapat menikmati internet dengan emergency kuota dalam jaringan full 4G, super mantap!

Survey tahun 2019 dari Global Web Index menunjukkan chat via aplikasi (WA, LINE, Telegram, dan sejenisnya) adalah aktivitas online terbanyak oleh pengguna smartphone yaitu 86%.  Saat pakai switch, tenang deh waktu tergabung dalam belasan maupun puluhan grup WA.

Waktunya switch jadi pilihan untuk layanan digital yang memudahkan keseharian (Ilustrasi: switchmobile.id)

Pagi hari juga tepat untuk mendapat ide segar dari informasi terbaru.  Untuk mengawali hari, saya rutin membaca media online nasional dan internasional, khususnya tentang kesehatan dan ekonomi.  Banyak artikel blog saya yang idenya bersumber dari sejumlah berita di pagi hari.