Mohon tunggu...
Nira Alpitra
Nira Alpitra Mohon Tunggu... Guru - Orang bisa kenapa kita tidak. Belajar untuk maju, walaupun itu sangat sulit dan banyak tantangannya.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Biarkan mereka yang tak menganggap kita tetapi kita tetap maju dan terus berjalan.

Selanjutnya

Tutup

Humor

Kacang Lupa pada Kulitnya

24 Maret 2020   18:08 Diperbarui: 24 Maret 2020   18:15 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

ASSALAMU'ALAIKUM WR. WB

Dalam hidup ini, memang banyak manusia yang lupa akan asalnya. Orang yang sering dibantu dalam keadaan miskin. Tetapi setelah berhasil, kebanyakan mereka menjadi lebih sombong dan sering menghina orang yang derajanya sama dengan dia pada sebelumnya.

Seperti, yang dialami pada sinetron SCTV, Istri Kedua. Dimana Luna sebagai istri kedua, sangat egois dan sombong. Padahal, Sakila sudah mau berbagi suami dengannya. Sekarang, keinginannya ingin menguasai semua yang pernah dimiliki oleh Sakila.

Arsya, juga berubah, menjadi suami yang tidak adil kepada istri-istrinya. Padahal, sebelum kenal dengan Luna dia sangat menyayangi keluarganya. tetapi itu semua berubah 180 derajat.

Sebenarnya itu juga kesalaha istrinya, Sakila, kok suami disuruh nikah lagi. Ok, Sakila sakit tetapi dia masih hidup.

Itulah, sedikit kesalahan, yang dilakukan oleh istri pertamanya. Mau berbagi suami dengan Luna. 

Luna itulah orang miskin, yang membutuhkan pekerjaan. dia adalah janda beranak satu yang ditinggal suaminya. Untung ada Sakila yang memberikan dia pekerjaan. 

Setelah, diberikan kesempatan untuk berbagi suami, eh.... malah ingin menjauhkan Sakila dengan suaminya. Dia benar-benar egois, tidak mau berbagi.

Semoga, pembaca bisa memahami apa yang saya sampaikan. 

#Nira-24Maret2020#

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun